Skip to content
Home
Animalia
Jelaskan 9 ciri-ciri protozoa (protista mirip hewan)
- Protozoa biasanya berukuran 10-50 μm, tetapi dapat tumbuh hingga beberapa milimeter, dan dapat dengan mudah dilihat melalui mikroskop. Mereka bergerak dengan ekor seperti cambuk yang disebut flagela.
- Sekitar 30.000 spesies protista mirip hewan telah ditemukan. Protozoa ada di lingkungan berair dan di tanah, menempati berbagai tingkat trofik.
- Sebagai predator, protozoa berburu alga, bakteri, dan mikro-jamur bersel tunggal atau berserabut.
- Protozoa berperan sebagai herbivora dan konsumen dalam melakukan proses pembusukan pada rantai makanan. Protista mirip hewan juga memainkan peran penting dalam mengendalikan biomassa dan populasi bakteri.
- Mereka dapat menyerap makanan melalui membran selnya. Semua protozoa mencerna makanannya dalam kompartemen yang disebut vakuola.
- Sebagai komponen mikro dan meiofauna, protozoa merupakan sumber makanan penting bagi mikroinvertebrata. Dengan demikian, peran ekologis protozoa dalam transfer produksi bakteri dan alga ke tingkat trofik berikutnya adalah penting.
- Protozoa seperti parasit malaria (Plasmodium spp.), Trypanosomes dan leishmania juga penting sebagai parasit dan simbion hewan multiseluler.
- Beberapa protozoa memiliki tahapan kehidupan yang bergantian antara tahap proliferatif (misalnya trofozoit) dan kista tidak aktif. Sebagai kista, protozoa dapat bertahan dalam kondisi yang keras, seperti terpapar suhu ekstrem dan bahan kimia berbahaya, atau dalam waktu lama tanpa akses ke makanan, air, atau oksigen. Menjadi kista memungkinkan spesies parasit untuk bertahan hidup di luar inang, dan memungkinkan penularannya dari satu inang ke inang lainnya.
- Ketika protozoa dalam bentuk trofozoit (bahasa Yunani, trophé = pakan), mereka aktif memberi makan dan tumbuh. Proses pembentukan protozoa dari kista disebut encystment, sedangkan proses transformasi kembali menjadi trofozoit disebut eksisisasi.
- Protozoa dapat berkembang biak dengan pembelahan biner atau pembelahan ganda. Beberapa protozoa bereproduksi secara seksual, yang lain melakukannya secara aseksual, sementara kelompok ketiga menggunakan kombinasi dari kedua proses tersebut (misalnya coccidia). Protozoa individu adalah hermafrodit. Nama lain protozoa adalah Acrita (R. Owen, 1861).
Bagaimana Anda membuat gaun Romawi dari seprai?
