Polusi di udara, air dan tanah mungkin tidak selalu terlihat, namun bisa membahayakan manusia dan hewan. Polutan bisa berasal dari berbagai sumber manusia dan alam. Terkadang polusi bisa dikenali dengan penglihatan dan penciuman, seperti melihat asap naik dari cerobong asap.
Tapi kebanyakan polutan hanya bisa dikenali dengan tes fisik. Identifikasi polutan adalah langkah pertama dalam mengurangi polusi di lingkungan untuk memastikan udara dan air tetap bersih.
Sumber Pencemaran
Pencemaran lingkungan sebagian besar berasal dari sumber yang berkaitan dengan manusia seperti fasilitas industri, kendaraan, pabrik pengolahan limbah, tempat pembuangan sampah, kompor kayu rumah tangga dan mesin pemotong rumput. Sumber alami meliputi debu, asap dari kebakaran hutan dan letusan gunung berapi. “Sumber ti-tik” adalah emisi tunggal seperti cerobong asap, sementara “sumber non-ti-tik” adalah emisi kolektif di suatu daerah, seperti knalpot dari mobil. Polutan dilepaskan ke udara, air dan tanah tersebar di seluruh lingkungan oleh angin, aliran air dan perkolasi ke dalam tanah.
Polusi udara
Polusi udara terdiri dari gas kimia dan partikel yang bisa menyebar sejauh beberapa kilometer dari ti-tik asalnya. Bahan partikulat adalah campuran bahan kimia, asam dari gas, logam atau debu yang disatukan oleh tetesan cairan. Para ilmuwan mengukur polusi udara secara langsung dalam hal massa atau konsentrasi per volume dengan menggunakan perangkat mekanis atau optik. Model dapat digunakan untuk memprediksi volume polusi total yang dipancarkan dari waktu ke waktu atau jarak dari sumber, berdasarkan data sampel, arah angin dan kecepatan.
Polusi Air dan Tanah
Polusi memasuki aliran, danau dan lahan basah dengan pembuangan air limbah dari fasilitas industri, limpasan air hujan dari jalan dan tempat parkir, atau tumpahan yang tidak disengaja. Terkadang polutan terlihat – Anda mungkin pernah melihat kilau berwarna pelangi yang dibuat oleh minyak di atas air – tapi logam dan bahan kimia lainnya mungkin tidak terlihat. Polutan spesifik dapat diidentifikasi dengan menggunakan peralatan komersial yang mengukur konsentrasi bahan kimia tertentu. Sampel air dan tanah dapat dikumpulkan dan kemudian dianalisis secara kimia di laboratorium komersial.
Polusi di tempat tinggal
Sumber polusi udara dalam ruangan meliputi produk pembersih, uap dari furnitur dan karpet, atau sumber lain seperti jamur, asbes atau cat timbal di rumah tua. Polutan bisa masuk ke rumah dari sumber luar seperti tanah dan air tanah yang mendasarinya, atau lokasi industri dan jalan di dekatnya. Pemilik rumah dapat menggunakan perangkat yang tersedia secara komersial untuk menguji polutan seperti jamur, debu, asbes, bahan kimia dan timbal dalam cat. Sampel udara dalam ruangan dapat dikumpulkan oleh para ilmuwan untuk analisis kimia laboratorium yang lebih kompleks.
Pencemaran Sumber Non-Titik
Sumber pencemaran non-ti-tik sulit untuk diidentifikasi dan dikendalikan, berlawanan dengan sumber ti-tik, yang dapat dikendalikan melalui penyesuaian atau perawatan proses. Beberapa daerah – seperti King County, Washington dan Fairfax County, Virginia – memiliki program khusus untuk mengurangi pencemaran lingkungan secara keseluruhan dari sumber non-ti-tik. Program ini menggambarkan air permukaan untuk mengidentifikasi sumber, memonitor sumber seperti sistem septik dan memberi tip kepada pemilik rumah untuk mengurangi polusi.
