Klasifikasi tumbuhan angiospermae (Magnoliopsida, Liliopsida)



Angiospermae mempunyai ciri khas berupa struktur bunga, sehingga mereka juga disebut tumbuhan berbunga.  Anggota tumbuhan angiospermae dapat berupa tumbuhan berkayu atau berbatang basah (herba), mempunyai bentuk dan susunan bunga bermacam-macam. Semua tumbuhan berbiji tertutup termasuk (angiospermae) dalam divisi Magnoliophyta. Divisi Magnoliophyta dibagi menjadi dua kelas berdasarkan jumlah kotiledonnya, yaitu Liliopsida (monokotil) dan Magnoliopsida (dikotil).

Magnoliopsida

Tumbuhan Magnoliopsida mempunyai ciri berakar tunggang dan tulang daunnya menyirip atau menjari. Batang bercabang-cabang, berkambium, tidak beruas-ruas, bagian bunga berjumlah 2, 4, 5, atau kelipatannya. Magnoliopsida merupakan tumbuhan dikotil yang memiliki biji berkeping dua. Beberapa familia dari Magnoliopsida adalah sebagai berikut.

1) Magnoliaceae

Magnoliaceae beranggotakan jenis-jenis yang relatif primitif, yang mampu bertahan hidup dari zaman dahulu. Beranggotakan sekitar 100 spesies dalam 10 genus. Beberapa jenis Magnoliaceae dipelihara sebagai tanaman hias, contoh Magnolia grandiflora (cempaka putih), Michelia champaca (cempaka kuning-jingga), Michelia figo, dan Liridendron.

2) Cruciferae

Tumbuhan familia Cruciferae beranggotakan sekitar 300 jenis yang tersebar luas di seluruh dunia, merupakan herba semusim, dua musim, atau tahunan. Cruciferae banyak ditanam sebagai tanaman hias, sayuran, dan obat. Contoh: Brassica oleracea (kubis), Brasica rugosa (sawi), Raphanus sativus (lobak), Iberis umbellate (tanaman hias), Nasturtium indicum (tempuyung untuk bahan obat), dan Nasturtium officinalis (selada air).

3) Compositae

Compositae merupakan familia terbesar dari tumbuhan bunga, yaitu memiliki sekitar 20.000 jenis yang kebanyakan berupa herba semusim atau tahunan. Cruciferae bunganya kecil dan sangat rapat, berkelompok membentuk kepala yang padat. Mungkin anda akan mengira sebagai bunga tunggal. Contoh Ageratum conyzoides (babandotan), Lactuca sativa (selada), Sonchus arvensis, Chrysanthemum (krisan), berbagai tanaman hias bunga seperti dahlia, aster, gerbera, dan Zinnia sp. (kembang kertas).

4) Leguminosae

Familia Leguminosae merupakan salah satu familia yang terbesar, mencakup 500 genus dan lebih dari 12.000 jenis. Tumbuhan Leguminosae dapat berupa herba, semak, liana, dan pohon yang hidup di berbagi lingkungan. Ciri khas Leguminosae adalah mempunyai bunga yang berbentuk kupu-kupu dan buahnya berbentuk polong sehingga sering disebut tumbuhan polong-polongan. Umumnya Leguminosae ditanam sebagai sumber pangan, tanaman hias, sumber kayu, dan ada yang dimanfaatkan kandungan biji atau resinnya. Beberapa jenis hidup sebagai gulma. Contoh: Caesalpinia pulcherrima (kembang merak), Bauhinia purpurea, Calliandra brevipes (kaliandra), Casia alata, Leucanea glauca (kemlandingan), Parkia spesiosa (petai), Tamarindus indica (asam), Phaseolus radiatus (kacang hijau), Arachis hypogaea (kacang tanah), dan Glycine max (kedelai).

5) Solanaceae

Familia Solanaceae beranggotakan sekitar 2.000 jenis, ada yang berupa pohon, perdu, dan herba. Bunganya berbentuk terompet, banyak di antaranya merupakan tanaman budidaya yang penting. Contoh: Solanum tuberosum (kentang), Lycopersicon esculentum (tomat), Capsicum frutescens (cabe), Nicotiana tabacum (tembakau), Datura fastuosa (kecubung), dan Atropa belladonna (akar dan daunnya bahan obat atropin.

6) Rosaceae

Rosaceae Terdiri dari sekitar 300 jenis. Struktur bunganya sangat beragam, memiliki kelopak dan mahkota berjumlah lima dengan banyak sekali benang sari. Semua bagian bunga menempel pada tepi tabung bunga. Banyak ditanam untuk menghasilkan buah dan sebagai tanaman hias. Contoh Rosa hybrida (mawar), Malus sylvestris (apel), Fragraria chilensis (arbei), Prunus armeniaca (apricot), Prunus persica (peach), Prunus amygdalus (almond), Pyrus communis (pir), dan berbagai jenis Rubus.

Liliopsida

Kelompok tumbuhan Liliopsida mempunyai ciri akar serabut dan tulang daunnya sejajar atau melengkung. Batangnya tidak berkambium, tidak bercabang-cabang, tetapi beruas-ruas. Bagian bunga berjumlah tiga atau kelipatannya. Semua Liliopsida merupakan tumbuhan monokotil yang memiliki biji berkeping satu, mencakup sekitar 50.000 jenis yang dikelompokkan menjadi 40 famili. Beberapa jenis mempunyai habitus pohon, namun kebanyakan berupa herba semusim atau tahunan. Batangnya bercabang sedikit atau tidak sama sekali. Daunnya memiliki pelepah pada pangkalnya, kebanyakan berupa daun tunggal dengan tulang daun yang sejajar atau melengkung. Jaringan pembuluh tersusun dalam berkas yang tersebar dalam jaringan empulur. Batangnya tidak mempunyai kambium sehingga hanya terjadi pertumbuhan oleh jaringan primer. Bunga Liliopsida mempunyai bagian bunga dengan jumlah kelipatan 3.

Beberapa perbedaan ciri-ciri tumbuhan monokotil dan dikotil

Dikotil Monokotil
Biji berkeping dua Biji berkeping satu
Bagian bunga berjumlah 2, 4, 5 atau kelipatannya Bagian bunga berjumlah 3 atau kelipatannya
Tulang daun menyirip atau menjadi Tulang daun sejajar atau melengkung
Batang berkambium, letak berkas pembuluh teratur Batang tidak berkambium, letak berkas pembuluh tersebar

1) Liliaceae

Liliaceae Terdiri dari sekitar 3.000 jenis. Bunga Liliaceae terdiri dari enam bagian hiasan bunga. Contohnya adalah Lilium longiflorum (bunga leli), Asparagus officinalis (asparagus), Gloriosa superba (kembang sungsang), Tulipa sylvestris (bunga tulip), Allium cepa (bawang merah), Allium sativum (bawang putih), dan Agave sisalana (tanaman sisal, menghasilkan serat).

2) Palmae

Terdapat ribuan jenis Palmae yang menjadi tanaman penting bagi umat manusia. Kebanyakan hidup Palmae berupa pohon di daerah tropis dan subtropis. Tumbuhan palma merupakan sumber makanan (contoh kelapa atau Cocos nucifera, kurma atau Phoenix), sumber kayu, serat untuk pakaian, daun untuk atap rumah, penghasil minyak, malam, tepung sagu, sebagai tanaman hias, dan lainnya. Coba anda sebutkan jenis-jenis yang termasuk familia Palmae yang anda ketahui.

3) Gramineae

Gramineae Tercatat sekitar 7.000 jenis yang tersebar di seluruh bagian Bumi dan tumbuh di berbagai macam iklim dari daerah tropis hingga kutub. Banyak dari Gramineae yang berkayu (misalnya bambu), namun sebagian besar merupakan herba semusim atau tahunan. Daunnya sempit memanjang, pangkal daun membungkus batang, dan sering kali batangnya berongga dan beruas-ruas. Bunga Gramineae sangat kecil dan bergerombol dalam bulir. Kamu tentu sudah mengenal jenis-jenis tumbuhan ini beserta manfaatnya, coba sebutkan.

4) Orchidaceae

Familia Orchidaceae sangat besar, meliputi sekitar 17.500 jenis yang sangat beragam, namun semuanya merupakan herba tahunan yang tersebar di daerah tropis dan subtropis. Ada yang tumbuh sebagai epifit dan ada yang hidup di tanah, beberapa jenis merupakan parasit karena tidak mempunyai klorofil. Banyak jenis tumbuhan Orchidaceae yang dibudidayakan sebagai pewangi (misalnya vanili), namun kebanyakan ditanam sebagai tanaman hias.

Related Posts