Peranan virus yang merugikan dan menguntungkan bagi makhluk hidup



Virus adalah partikel yang sangat kecil yang mampu menginfeksi sel dan berpotensi menyebabkan penyakit. Sel yang terinfeksi oleh virus yang disebut “sel inang”. Kebanyakan virus terlalu kecil untuk dilihat dengan mikroskop normal tetapi dapat divisualisasikan menggunakan mikroskop elektron. Meskipun ada beberapa perdebatan apakah virus harus diklasifikasikan sebagai organisme hidup atau tidak, umumnya virus dianggap sebagai mikroorganisme.

Studi tentang virus disebut virology dan merupakan cabang mikrobiologi. Virus memiliki 2 peran yang berbeda, ada yang dapat merugikan dan menguntungkan bagi manusia.

Virus yang merugikan

Penyakit pada tanaman

  • Mozaik (bercak pada daun dan buah) pada tomat, labu, tembakau karena Tobacco Mozaik Virus (TMV).
  • Kerdil (pertumbuhan terhambat) karena virus tungro perantara penyebar adalah wereng.
  • Penyakit jeruk karena CVPD (Citrus Vein Phloem Degeneration).

Penyakit pada hewan

  • Tumor disebabkan oleh Polynoma
  • Tetelo (menyerang saraf) unggas oleh New Caste Disease (NCD).
  • Penyakit saluran pernafasan disebabkan oleh adenovirus

Penyakit pada manusia

  • AIDS (Acquired Immun Deficiency System) disebabkan oleh virus HIV (retrovirus yang mengandung RNA) yang menyerang sel darah putih (sel T limfosit).
  • Campak disebabkan Paramyxovirus.
  • Influenza (demam, sakit kepala) disebabkan virus Orthoneovirus.
  • Hepati-tis (merusak sel-sel hati) disebabkan virus hepati-tis.
  • Polio (kerusakan saraf yang mengendalikan sistem gerak) disebabkan virus polio.
  • Demam berdarah (panas tinggi mendadak dan terus-menerus) disebabkan virus tagovirus (flavivirus).
  • Flu burung disebabkan oleh virus orthomyxovirus tipe A subtype H5N1.
  • Samllpox (cacar) pada kulit disebabkan virus variola.Peranan virus

Pemanfaat virus/virus yang menguntungkan

  1. Antibakterial, dapat menghancurkan bakteri-bakteri yang mengganggu.
  2. Pembuatan vaksin, vaksin adalah patogen yang telah dilemahkan sehingga jika menyerang manusia, tidak berbahaya lagi.
  3. Pembuatan insulin, dengan rekayasa genetika virus penyebab kanker dapat dicangkokkan bersama gen-gen penghasil insulin ke bakteri sehingga bakteri tersebut mampu memproduksi insulin dengan cepat.
  4. Vektor rekayasa genetika, faktor pembawa atau vektor dari gen yang akan dimasukkan dari organisme sel ke organisme baru dalam rekayasa genetika.
  5. Agen penyebab mutasi, penyebab perubahan susunan gen untuk memperoleh sifat-sifat tertentu yang dibutuhkan.

Related Posts