Mengapa Revolusi Bumi Menyebabkan Perubahan Musim

Mengapa Revolusi Bumi Menyebabkan Perubahan Musim

Sepanjang tahun, bumi sebagai planet biru kecil mengitari Matahari, banyak tempat di belahan Bumi mengalami perubahan musim. Hangatnya,  musim semi berdampak pada tumbuhnya bunga baru dan lahirnya hewan muda.

Hal ini diikuti dengan musim panas, yang panas  yang senantiasa dimanfaatkan oleh kita untuk berliburan, dan berenang di pantai. Setelah musim panas adalah musim yang hangat lainnya  yang dikenal sebagai musim gugur, di mana daun yang indah berwarna merah dan cokelat berubah sebelum jatuh dari pohon mereka.

Akhirnya, setelah semua musim hangat ini, datang satu musim yang dingin, basah, dan kering, yang dikenal sebagai musim dingin.

Mengapa Revolusi Bumi Menyebabkan Perubahan Musim

Apa yang menyebabkan perubahan-perubahan yang kita lihat sepanjang musim? Mengapa musim dingin yang dingin, dan musim panas yang panas? Perhatikan bahwa poros Bumi miring sedikit.

Hal ini menyebabkan bagian dari bumi untuk bersandar terhadap Matahari, sedangkan bagian lainnya tersembunyi baik di bagian bawah umi, atau di atas bumi, menyebabkan bagian yang berbeda dari permukaan bumi untuk menerima jumlah yang berbeda dari sinar matahari dan panas. Karena Bumi bergerak sekitar orbitnya, bagian bumi cenderung berubah ke arah Matahari.

Sepanjang tahun, bagian bawah bumi, atau belahan bumi selatan bersandar ke arah Matahari, menyebabkan bagian atas bumi, atau belahan bumi utara untuk bersandar yang jauh dari Matahari. Pada waktu ini, belahan bumi selatan akan lebih banyak mendapat cahaya dan panas, yang menyebabkan hal itu terjadi lebih hangat. Efeknya adalah bahwa belahan bumi selatan menikmati musim panas.

Empat jenis musim semi, panas, gugur, dan dingin
Empat jenis musim semi, panas, gugur, dan dingin

Pada saat yang sama, belahan bumi utara kurang menerima cahaya dan panas, sehingga lebih dingin. Sementara belahan bumi selatan menikmati musim panas, belahan bumi utara mengalami musim dingin. Bumi yang terus bergerak pada orbitnya mengelilingi Matahari, menyebabkan sudut sumbu bumi menjadi miring. Akhirnya belahan bumi utara menghadap Matahari, dan belahan bumi selatan bergerak bersandar. Selama waktu tahun ini, terjadi pergiliran belahan bumi utara untuk mengalami musim panas.

Related Posts