Tiga zona utama iklim dunia



Zona Kutub

Zona iklim kutub melingkupi area di Kutub Utara dan Antartika, yang membentang dari lintang 66,5 derajat ke utara dan selatan ke kutub. Ditandai dengan musim dingin yang pendek dan sejuk dan musim dingin yang sangat dingin dan salju, zona kutub ini memiliki hujan salju yang sering, terutama selama bulan-bulan musim dingin.

Sebagian besar bagian utara Kanada, Eropa dan Rusia termasuk dalam zona iklim ini. Lebih jauh ke utara dan selatan, lapisan es yang membentuk Greenland dan Antartika merupakan sub-zona wilayah iklim kutub yang dikenal sebagai zona tertutup es. Dalam lapisan es, suhu jarang bisa naik di atas ti-tik beku, bahkan selama bulan-bulan terpanas dalam tahun-tahun ini.

Zona sedang

Meluas dari tepi selatan Lingkaran Arktik ke garis balik utara di belahan bumi utara, dan tepi utara Lingkaran Antartika sampai garis balik selatan di belahan bumi selatan, zona iklim sedang turun antara 23,5 derajat dan 66,5 derajat ke Lintang utara dan selatan. Zona iklim beriklim sedang mengalami musim panas yang hangat hingga musim panas yang panas dan musim dingin yang sejuk, dengan variasi suhu terbesar sepanjang tahun di setiap zona iklim. Iklim di wilayah beriklim sedang berkisar dari musim dingin yang dingin dan bersalju di New England hingga cuaca sedang dan sejuk yang berhubungan dengan Mediterania atau California Selatan. Sebagian besar Amerika Serikat, Eropa dan bagian selatan Amerika Selatan termasuk dalam zona iklim ini.

Zona Tropis

Zona iklim tropis membentang dari daris balik utara di 23,5 derajat lintang utara ke garis balik selatan pada 23,5 derajat lintang selatan, dengan khatulistiwa berpusat di zona ini. Iklim di dalam zona tropis bervariasi dari daerah tropis basah di hutan tropis, ke iklim kering dan panas di Afrika utara atau Australia tengah. Di dalam zona basah tropis, cuacanya tetap panas dan lembab, dengan curah hujan yang sering dan sedikit variasi suhu. Daerah gersang dan semi kering mengalami musim panas yang basah dan hangat serta musim dingin yang lebih sejuk dan kering, dengan variasi suhu yang jauh lebih besar daripada zona basah tropis.

Sudut matahari

Sudut matahari memainkan peran utama dalam menciptakan zona iklim di Bumi. Berkat kemiringan bumi pada porosnya, matahari menyerang area di sekitar khatulistiwa pada sudut mendekati vertikal, memberikan energi panas matahari yang besar ke wilayah ini. Lebih dekat ke kutub, matahari menyerang Bumi pada sudut yang jauh rendah, menghasilkan sedikit kenaikan panas matahari dibandingkan dengan zona tropis. Angin kencang dan arus laut kemudian mengangkut energi panas matahari ini ke seluruh dunia. Faktor-faktor seperti elevasi dan kedekatan dengan pantai membantu menjelaskan variasi iklim di dalam zona iklim.

Related Posts