Cara Menghitung Deviasi Rata-Rata Dari Rata-Rata- Probabilitas & Statistik



Deviasi rata-rata, digabungkan dengan rata-rata rata-rata, berfungsi untuk membantu meringkas sekumpulan data. Sementara rata-rata rata-rata memberikan tipikal, atau nilai tengah, rata-rata deviasi dari rata-rata memberikan sebaran tipikal, atau variasi dalam data. Siswa perguruan tinggi kemungkinan besar akan menemukan jenis perhitungan ini di bagian analisis data laporan laboratorium atau kursus pengantar statistik. Menghitung deviasi rata-rata dari rata-rata mudah dilakukan secara manual dengan kumpulan data kecil.

Mencari Rata-Rata Rata-Rata dan Deviasi Rata-Rata dari Rata-Rata

Hitung rata-rata rata-rata nilai Anda terlebih dahulu. Ambil jumlah semua nilai dalam kumpulan data Anda, lalu bagi dengan jumlah total nilai. Contoh: untuk nilai 2, 4 dan 9, jumlahnya adalah 15, yang dibagi dengan 3, menghasilkan rata-rata rata-rata 5.

Untuk mengatur data Anda dengan lebih baik, buat tabel dengan nilai Anda di kolom berlabel “nilai” dan sertakan rata-rata rata-rata yang Anda hitung. Kolom berikutnya mungkin diberi label “penyimpangan dari rata-rata”.

Hitung simpangan dari rata-rata. Penyimpangan harus dihitung secara terpisah untuk setiap nilai dalam kumpulan data. Ambil selisih antara rata-rata rata-rata dan setiap nilai individu, lalu ambil nilai absolut dari angka tersebut. Contoh: dari kumpulan data di atas, penyimpangan nilai pertama berasal dari pengurangan 5 dikurangi 2, menghasilkan selisih 3. Karena ini adalah bilangan positif, nilai absolut tidak menghasilkan perubahan tanda. Rekam masing-masing penyimpangan di meja Anda.

Ambil rata-rata rata-rata dari semua penyimpangan yang Anda hitung pada langkah sebelumnya. Ambil jumlah semua simpangan (semuanya harus bilangan positif karena operasi nilai absolut), lalu bagi dengan jumlah simpangan yang telah Anda tambahkan bersama. Hasil ini adalah deviasi rata-rata dari rata-rata.

  • Dengan data nyata, seperti dalam laporan laboratorium perguruan tinggi, Anda harus membawa angka signifikan dari data terukur Anda ke perhitungan deviasi rata-rata dan rata-rata.

Untuk kumpulan data yang lebih besar, atau penghitungan berulang, Anda dapat menggunakan atau membuat program untuk melakukan penghitungan. Program spreadsheet dasar seperti Excel bisa sangat berguna, bersama dengan program yang lebih khusus seperti MathCad.

Jangan lupa untuk menerapkan nilai absolut saat menentukan penyimpangan individu. Jika Anda lupa melakukan ini, simpangan rata-rata akan (salah) dihitung sebagai nol.

Jupiterimages/Photos.com/Getty Images

Related Posts

Dia