Mengajar Angka Anak Prasekolah, Rasa Kuantitas & Berhitung- Aritmatika



Banyak orang tua yang bahkan tidak menyadari bahwa mereka sedang mengajarkan angka, jumlah, dan berhitung kepada anak melalui berbagai aktivitas sehari-hari. Menurut Parenting Science, konsep matematika awal dimulai sejak usia 14 bulan, ketika seorang anak mengetahui jika sebuah wadah berisi satu, dua atau tiga benda. Tetapi menghubungkan jumlah itu dengan angka fisik dan belajar berhitung membutuhkan waktu lebih lama bagi seorang anak. Dia akan belajar tentang matematika dan angka saat Anda bermain dengannya.

Pertimbangan

Beri anak waktu untuk belajar. Ada perbedaan besar antara seorang anak yang memahami bahwa dia memiliki tiga boneka beruang, kemampuannya menghitung sampai tiga, dan kemampuannya untuk menunjuk ke setiap beruang saat dia menghitung. Dia mungkin belum mengaitkan fakta bahwa setiap item mewakili jumlah yang semakin tinggi. Biarkan anak prasekolah belajar dengan kecepatannya sendiri. Begitu dia mulai menghitung, dia akan segera menangkap angka yang lebih besar.

Barang Beton

Otak anak prasekolah mengalami kesulitan menangkap konsep abstrak, seperti hubungan antara angka dan objek. Itu sebabnya Anda akan melihat orang tua hampir secara intuitif menyentuh atau mengangkat jari saat mereka menghitung. Proses ini membantu seorang anak menghubungkan antara mengucapkan angka “satu” dan mengacungkan satu jari. Anak itu kemudian mulai mengasosiasikan bahwa menghitung krayon atau potongan sereal menunjukkan jumlah benda-benda itu.

Sajak dan Lagu

Sajak dan lagu seperti “One, Two, Buckle My Shoe,” “One Potato, Two Potato” dan “Five Monkeys on the Bed” memasukkan angka ke dalam lagu. Bernyanyi lebih jauh menanamkan hubungan antara angka dan kuantitas untuk anak prasekolah Anda, terutama jika Anda memasukkan gerakan seluruh tubuh ke dalam lagu. Kegiatan mendengar angka dan menjumlahkan gerakan memperkuat keterkaitan angka, besaran dan hitungan.

Lembar kerja

Seorang anak prasekolah dapat mewarnai angka dan kertas bahkan sebelum ia mulai menulis. Lembar kerja dengan nomor blok besar membantunya belajar mewarnai dan mengasosiasikan nomor dengan sekumpulan objek. Dia juga bisa mewarnai dan menghitung objek saat dia mewarnai. Ketika dia sedikit dewasa, dia dapat mulai melacak dan menyalin angka dan menghubungkannya dengan kuantitas. Anak-anak prasekolah tertua dapat mengerjakan halaman warna demi angka, dengan setiap angka sesuai dengan warna yang berbeda.

Jupiterimages/Goodshoot/Getty Images

Related Posts

Dia