Cara Sederhana untuk Mencari Tahu Sudut-



Saat belajar geometri, siswa akan bekerja dengan bentuk dan pengukuran sudut. Sudut dapat dihitung dengan banyak cara, termasuk penerapan rumus matematika dan berlatih deduksi logis. Beberapa pendekatan untuk mengukur sudut memerlukan alat khusus.

Aturan Segitiga

Ketika diminta untuk menghitung jumlah sudut dalam suatu bangun, hitung berapa banyak segitiga yang dapat dibuat dari simpul-simpul bangun tersebut. Verteks adalah sudut bentuk, titik di mana dua garis bertemu. Misalnya, jumlah sudut persegi adalah 360 derajat. Tarik garis dari salah satu sudut persegi ke sudut diagonal yang berlawanan. Ini menciptakan dua segitiga. Jika sebuah bujur sangkar berisi dua segitiga, itu berarti jumlah sudut dalam segitiga tersebut adalah setengah dari 360 atau 180 derajat.

Busur derajat

Untuk menentukan ukuran sudut yang tepat, gunakan busur derajat. Busur derajat adalah alat yang berbentuk seperti setengah lingkaran, yang memiliki dua set ukuran derajat yang dicetak pada busur. Tempatkan lubang terbuka busur derajat di atas titik sudut, titik pertemuan dua sinar sudut, yang akan diukur. Sejajarkan garis 0 derajat dengan satu sinar sudut. Angka yang muncul di mana sinar lain memotong tepi luar busur derajat akan menjadi ukuran sudutnya.

Sudut Terkait

Gunakan prinsip sudut terkait saat mengerjakan garis sejajar yang dipotong oleh transversal, yaitu garis lurus yang memotong garis sejajar. Ada tiga poin penting yang perlu diingat. Pertama, sudut vertikal, atau sudut yang membentuk “bentuk-x”, adalah sama. Kedua, sudut-sudut yang bersesuaian atau sudut-sudut yang ditemukan di lokasi yang sama pada garis-garis sejajar adalah sama. Ketiga, sudut dalam atau dua sudut yang saling berdekatan dan bila digabungkan membentuk garis lurus, adalah sama. Semua sudut terkait ini akan berjumlah 180 derajat.

Sudut Luar Segitiga

Cara lain untuk mencari sudut dalam segitiga adalah dengan menerapkan aturan sudut luar segitiga. Aturan ini mengatakan bahwa sudut luar sama dengan jumlah sudut dalam lainnya dalam segitiga tertentu. Untuk mengilustrasikan konsep ini, gambarlah sebuah segitiga. Ambil salah satu sisi segitiga dan rentangkan di luar segitiga menggunakan penggaris. Sudut yang terbentuk di luar segitiga adalah sudut luar. Ukur sudut luar menggunakan busur derajat. Maka dimungkinkan untuk menghitung sudut interior tambahan. Misalnya, jika sudut luar adalah 50 derajat, mengurangkan 180 dengan 50 akan menghasilkan 130 derajat. Ini adalah pengukuran sudut interior tambahan. Setelah ukuran sudut dalam ini diketahui, jumlah sudut dalam yang tersisa harus 50 derajat, karena ketiga sudut dari setiap segitiga harus berjumlah 180 derajat. Perhatikan, sebagai tambahan, bahwa sudut luar akan sama dengan jumlah dari dua sudut lainnya di dalam segitiga.

Teknologi Hemera/PhotoObjects.net/Getty Images

Related Posts