Fakta Tentang Pitcher Plant-



Kantong semar adalah sejenis tumbuhan pemakan serangga, disebut juga tumbuhan karnivora. Mereka langka dan unik. Tanaman khas mengkonsumsi nutrisi dari tanah, tetapi tanaman karnivora ditemukan di tanah yang miskin nutrisi. Mereka mendapatkan nutrisi dari serangga yang mereka “tangkap”, setelah mengubahnya menjadi bentuk yang dapat mereka cerna atau serap.

TL;DR (Terlalu Panjang; Tidak Dibaca)

Pitcher plant adalah jenis tanaman karnivora yang mencakup beberapa spesies. Ini menarik serangga ke dalamnya menggunakan aroma nektar dan serangga mati yang sudah ditangkap, dan begitu masuk, serangga tidak dapat melarikan diri dan tenggelam di genangan air di dasar. Alih-alih mendapatkan nutrisi dari tanah, tanaman kantong semar menggunakan enzim untuk mencerna serangga sebagai nutrisinya. Itu terletak di sepanjang pantai timur Amerika Utara, di rawa dan lokasi basah lainnya dengan tanah asam.

Jenis Tumbuhan Karnivora

Tumbuhan karnivora memiliki berbagai metode untuk mendapatkan mangsa: perangkap lubang (seperti tanaman kantong semar), perangkap jepret (seperti perangkap lalat venus) dan perangkap kertas lalat (seperti sundews) hanyalah beberapa di antaranya. Di Amerika Utara ada 10 spesies yang dikenal dalam genus Sarracenia, tumbuhan kantong semar. Sarracenia purpurea mungkin yang paling umum.

Di Mana Menemukan Tanaman Pitcher

Menurut International Carnivorous Plant Society, tumbuhan kantong semar dari genus Sarracenia terletak di Amerika Serikat bagian timur, dari tenggara dan di sepanjang garis pantai hingga British Columbia.

Pitcher plant kebanyakan ditemukan di rawa-rawa, seringkali di bagian terbasah. Meskipun mereka tidak membutuhkan tanah yang asam, mereka beradaptasi dengan baik pada tanah yang miskin nutrisi dan asam. Mereka tinggal di daerah yang rawan kebakaran, dan dapat selamat dari kebakaran dalam keadaan tertentu.

Bagaimana Pitcher Plants Menangkap Mangsa

Pitcher plant mirip dengan namanya: bentuknya seperti pitcher. Di dalam struktur memanjang adalah genangan air. Serangga yang membusuk yang terperangkap di dalam, bersama dengan nektar dari “tutupnya”, menarik lalat, kumbang, kupu-kupu, dan serangga lainnya ke tanaman. Bunga tanaman berwarna daging mentah, yang selanjutnya berfungsi untuk menarik lalat.

Begitu masuk, banyak serangga yang kesulitan keluar dari struktur, sehingga akhirnya tenggelam dalam cairan. Dinding bagian dalamnya berlilin dan licin, dan ada bulu di bagian atas yang membantu menjaga mangsa tetap terperangkap. Enzim tanaman mencerna makanan dan tanaman kemudian mampu menyerap nutrisi.

Pitcher Plants Sebagai Tanaman Hias

Sementara kantong semar adalah tanaman hias yang populer, bukanlah ide yang baik untuk memanennya dari alam liar karena beberapa spesies telah punah dengan cara ini. Sebagai gantinya, dapatkan mereka melalui pembibitan. Mereka paling cocok untuk taman rawa dan terarium dalam ruangan, dan mereka membutuhkan sinar matahari dan tanah yang agak asam.

Fakta Menarik

Beberapa serangga dan hewan hidup rukun dengan tumbuhan kantong semar. Beberapa predator, seperti laba-laba, menggunakan tutupnya untuk bersembunyi, dan beberapa larva serangga, seperti nyamuk, hidup di dalam kantong semar itu sendiri. Semut yang mati di dalam tanaman digunakan untuk bau busuknya untuk menarik mangsa lain. Terkadang katak kecil akan bersembunyi di tanaman kantong semar, memakan lalat yang tertarik pada tanaman tersebut.

gambar cozyta/iStock/Getty

Related Posts