Pengertian dan Penyebab Efek Rumah Kaca
Seperti yang kita tahu bahwa efek rumah kaca yaitu perubahan kenaikan suhu bumi yang disebabkan perubahan komposisi atmosfer. Efek rumah kaca tersebut juga disebut sebagai fenomena alam. Tentu tidak terjadi begitu saja. Seperti fenomena fenomena alam lainnya, atau suatu kejadian yang berhubungan dengan benda langit.
Itu semua pastinya tidak terjadi begitu saja. Ada penyebab terjadinya hal-hal atau kejadian tersebut. Begitu juga dengan efek rumah kaca, ada beberapa penyebab terjadinya fenomena dan kejadian hebat tersebut. Faktor utama yang memicu terjadinya efek rumah kaca dan menjadi penyebab terjadinya efek rumah kaca ini adalah dikarenakan naiknya konsentrasi gas karbondioksida (CO2), uap air, nitrogen, metana dan gas gas lainnya di dalam atmosfer.
Dan kenaikan gas CO2 atau karbondioksida ini disebabkan oleh terjadinya kenaikan pembakaran bahan bakar minyak, batu bara dan bahan bakar organic lainnya. Energy yang diserap ke bumi kemudian dipantulkan lagi dalam bentuk radiasi inframerah.
Akan tetapi, sebagian besar dari zat zat inframerah yang akan dipantulkan oleh permukaan bumi ini tertahan oleh awan. Bukan hanya awan, zat zat inframerah yang akan dipantulkan juga tertahan oleh zat zat yang mengandung karbondioksida (CO2). Dan kembali lagi ke permukaan bumi.
Zat Penyebab Terjadi Efek Rumah Kaca
Ternyata, bukan hanya karbondioksida yang menjadi penyebab terjadinya efek rumah kaca. Ada beberapa zat yang harus anda tahu sebagai penyebab terjadinya efek rumah kaca. Beberapa zat tersebut selain karbondioksida adalah :
- Belerang Dioksida, gas beracun yang berbau tidak sedap
- Nitrogen Oksida, gas ini terbentuk dari semua proses pembakaran yang ada di seluruh dunia yang dihasilkan dari reaksi antara nitrogen dan oksigen saat terjadi pembakaran di udara.
- Metana, gas ini tidak cocok dengan lingkungan, tetapi menghasilkan energi yang sangat besar. Gas ini juga mudah sekali terbakar.
- Klorofluorokarbon, zat ini yang menyebabkan penipisan lapisan ozon. Senyawa antrogenik ini merupakan gas rumah kaca yang dapat menyebabkan terjadinya efek kaca yang lebih tinggi dari yang disebabkan oleh karbondioksida. Namun zat ini dihentikan secara bertahap melalui Protocol Montral.
