Latar Belakang Munculnya Sistem Transportasi

Latar Belakang Munculnya Sistem Transportasi

Dewasa ini, sistem transportasi merupakan salah satu sarana penghubung yang sangat penting dalam segala aktivitas kehidupan manusia. Semakin berkembang sarana transportasi, semakin mudah terjalin hubungan antara manusia. Sejak zaman purba, manusia terlibat dalam kegiatan transportasi. Kegiatan transportasi ketika terbatas pada kebutuhan untuk membawa atau beban dari satu tempat ke tempat lain.

Hal tersebut masih dilakukan dengan tenaga manusia dan hewan. Sistem transportasi dapat mempercepat langkah dan ruang gerak manusia dalam menjalankan segala aktivitasnya. Pada awalnya manusia menggunakan kuda atau hewan lainnya sebagai sarana transportasi. Dengan menunggang kuda manusia dapat melaksanakan kegiatannya dengan lebih cepat dibandingkan mereka yang Haris berjalan kaki. Tenaga kuda telah dimanfaatkan oleh para pedagang pada zaman dahulu.

Sarana transportasi dalam kehidupan manusia amatlah penting sehingga muncul pemikiran untuk meningkatkan kualitas sarana transportasi. Pengembangan sarana transportasi dimaksudkan untuk dapat meringankan beban manusia dan mempercepat gerak perpindahan dan satu tempat ke tempat lain.

Sejalan dengan meningkatnya kebutuhan manusia, perkembangan teknologi dan bentuk-bentuk transportasi pun semakin berkembang. Pada tahun 1675 SM, manusia sudah mengenal penggunaan roda yang diperkenalkan oleh bangsa Hyksos. Penggunaan roda dalam kegiatan transportasi ini semakin mempermudah kegiatan transportasi.

Sejarah juga mencatat bahwa penemuan mesin uap oleh James Watt pada tahun 1769 membuat revolusi besar di bidang transportasi. Sejak penemuan tersebut tenaga manusia atau hewan secara perlahan-lahan diganti dengan mesin. Penemuan ini menjadi pelopor penemuan mesin-mesin lainnya. Pada masa-masa berikutnya muncul berbagai bentuk penemuan-penemuan yang dapat memperingan beban kehidupan manusia.

Penemuan itu antara lain, lokomotif yang digerakkan dengan tenaga uap oleh Richard Trevithick tahun 1804. Penemuan lokomotif tersebut dilengkapi dengan pembuatan gerbong-gerbong dan pembuatan rel kereta api dari Liverpool ke Manchester. Penemuan sarana transportasi ini mempercepat gerak perpindahan manusia.

Usaha lain yang dilakukan adalah membuat kapal yang digerakkan oleh mesin uap. Pada tahun 1807, Robert Fulton membangun sebuah kapal dengan tenaga uap. Usaha Fulton ini berhasii dengan sukses. Sejak saat itu, kapal-kapal bermesin tenaga uap dapat bepergian kemana saja secara cepat dengan menggunakan sarana transportasi yang tersedia. Penemuan mobil yang menggunakan bahan bakar bensin merupakan tindak lanjut dari perkembangan berbagai penemuan di bidang transportasi.

Penemuan sarana transportasi mengalami perkembangan yang pesat. Pengaruhnya tidak hanya terbatas pada daerah-daerah tempat penemuannya saja. Pengaruh penelitian itu bergema hampir ke seluruh dunia.

Related Posts