Apa yang Diungkapkan Analisis Kimia Tentang DNA?- Aljabar



Asam deoksiribonukleat adalah salah satu biomolekul utama yang secara keseluruhan membentuk organisme hidup. DNA adalah molekul panjang seperti rantai yang terdiri dari beberapa unit kimia berulang. Masing-masing unit berulang ini terdiri dari molekul gula, basa nitrogen, dan gugus fosfat. DNA sering disebut molekul kehidupan karena memberikan instruksi yang membuat organisme hidup berfungsi dengan baik.

DNA sebagai Bahan Kimia

Buat Gambar/Creatas/Getty Images

Analisis kimia DNA mengungkapkan blok pembangun nukleotida, komponen nukleotida, dan berbagai elemen yang membentuk komponen ini. Bagian gula DNA sebagian besar terdiri dari karbon, oksigen, dan hidrogen, sedangkan gugus fosfat terdiri dari fosfor dan oksigen. Basa nitrogen lebih kompleks dan mengandung karbon, hidrogen, oksigen, dan nitrogen.

Tulang Punggung DNA

DNA dibentuk dengan menghubungkan nukleotida menggunakan ikatan kimia antara gula deoksiribosa seperti cincin dan fosfat. Ikatan semacam itu disebut ikatan fosfodiester, dan rantai yang dihasilkan dari gula dan fosfat bergantian disebut tulang punggung gula-fosfat. Basa nitrogen bukanlah bagian dari tulang punggung dan malah menonjol darinya.

Variasi DNA

Grafik Dinamis/Creatas/Getty Images

Salah satu keunggulan DNA adalah berbeda dari satu organisme ke organisme lainnya. Perbedaan ini disebabkan variasi urutan basa nitrogen dalam nukleotida. Basa nitrogen adalah molekul datar berbentuk cincin. Ada empat jenis basa nitrogen yang digunakan dalam DNA: adenin, sitosin, timin, dan guanin. Huruf pertama dari basa nitrogen, yaitu A, C, T dan G, digunakan sebagai simbolnya. Perubahan tak terduga dan tidak perlu dalam urutan basa disebut mutasi dan dapat menyebabkan penyakit seperti kanker.

Bentuk Heliks Ganda

Comstock/Stockbyte/Getty Images

DNA memiliki struktur heliks ganda yang terdiri dari dua untai DNA pasangan dan tidak dapat eksis sebagai untai DNA tunggal. Struktur untai ganda disebabkan oleh pembentukan ikatan hidrogen antara basa nitrogen dari untai DNA pasangan. DNA dapat “meleleh”, artinya terpisah menjadi untaian tunggal saat terpapar enzim yang sesuai atau saat diinkubasi pada suhu tinggi. DNA larut dalam air tetapi tidak larut dalam pelarut lain seperti etanol. Properti ini dapat digunakan untuk mengekstraknya dari sel.

Jupiterimages/Photos.com/Getty Images

Related Posts

Dia