Jenis Ruang Antar Sel (Schizogenous & Lysigenous Spaces)



Catatan singkat tentang dua Jenis Ruang Antar Sel (Schizogenous & Lysigenous Spaces)!

Biasanya sel-sel meristematik atau muda tidak memiliki ruang antar sel di antara mereka tetapi seiring bertambahnya usia dindingnya membelah di tempat-tempat tertentu sehingga menimbulkan ruang kecil yang disebut ruang antar sel, biasanya ini diisi dengan udara atau air. Umumnya ada dua jenis ruang antar sel—1. Ruang antar sel skizogen dan 2. Ruang antar sel lisogen.

Sumber Gambar : en.wikipedia.org/wiki/File:PDB_1iam_EBI.jpg

Jenis Ruang Antarsel

1. Ruang antarsel skizogen:

Ruang antar sel yang paling umum dihasilkan dari pemisahan dinding sel satu sama lain di sepanjang area kontak mereka yang kurang lebih luas. Dalam kasus seperti itu, zat antar sel larut sebagian dan ruang antar sel berkembang. Pada akhirnya ini menjadi sangat besar dan dikenal sebagai rongga schizogenous.

Ruang antar sel biasa dan rongga skizogen membentuk sistem interkomunikasi kanal antar sel panjang yang memfasilitasi difusi gas dan cairan dari satu bagian tubuh tumbuhan ke bagian lainnya. Saluran resin di Coniferales, dan saluran sekretori di Compositae dan Umbelliferae adalah contoh tipikal. Sel-sel yang melapisi rongga bersifat sekretori dan melepaskan produknya di saluran antar sel.

2. Ruang antar sel lisogen:

Jenis ruang antar sel ini muncul melalui pembubaran seluruh sel, yang oleh karena itu disebut ruang antar sel lysigenous (lisis, pelonggaran, bahasa Yunani). Rongga ruang antar sel ini menyimpan air, gas, dan minyak esensial di dalamnya. Contohnya banyak ditemukan pada tumbuhan air dan banyak tumbuhan monokotil. Rongga sekretori di Eucalyptus, Citrus dan Gossypium adalah contoh yang bagus.

Related Posts