Apa Tujuan Iklan?



Tujuan periklanan:

Pada akhirnya, pendapatan dihasilkan melalui upaya penjualan. Penjualan diselesaikan oleh penjual dan dalam beberapa kasus bahkan melalui iklan. Tujuan periklanan umumnya: –

Sumber Gambar : 173.254.28.117/~antonio4/antoniocalero/wp-content/uploads/2012/09/advertising-on-facebook.jpg

(1) Untuk menciptakan kesadaran,

(2) Membangun citra perusahaan dan produk, dan

(3) Pada akhirnya untuk menjual produk atau layanan.

Namun, periklanan sering kali tidak mencapai tujuan ketiga dari penjualan aktual. Upaya tenaga penjualan seringkali diperlukan untuk tujuan ini.

Hal ini khususnya terjadi dalam kasus produk industri yang dijual ke rumah bisnis dan produk konsumen dengan harga tinggi yang mengharuskan pelanggan untuk diyakinkan melalui persuasi moral tenaga penjualan.

Namun, dalam kasus produk konsumen dengan harga rendah, seperti sabun toilet dan pasta gigi, ­iklan bahkan menghasilkan penjualan karena orang yang membeli produk ini masuk ke toko untuk melakukan pembelian dan umumnya tidak memerlukan persuasi lebih lanjut dari penjual.

Dengan demikian, periklanan dan penjualan pribadi memiliki ­peran penting dalam upaya pemasaran perusahaan. Mereka bersama-sama merupakan kekuatan utama yang memupuk dan menopang permintaan;

Penjual, sebagai penghubung pribadi antara organisasi dan pelanggan, memberikan informasi yang memadai tentang peningkatan produk, perubahan strategi penetapan harga, sifat persaingan dan sejumlah faktor yang dapat meningkatkan upaya pemasaran dan pada gilirannya memudahkan penjual. untuk menjual.

Namun, tenaga penjualan tersebar dan tersebar ­secara geografis seringkali di area yang luas dan membutuhkan upaya berkelanjutan untuk mengintegrasikan aktivitasnya. Di sinilah manajemen penjualan muncul.

Related Posts