Cara Menemukan Pola dalam Pecahan- Aritmatika



Di hari-hari awal Anda mempelajari Aljabar, pelajaran berurusan dengan deret aljabar dan geometri. Mengidentifikasi pola juga merupakan keharusan dalam Aljabar. Saat mengerjakan pecahan, pola ini bisa aljabar, geometris, atau sesuatu yang sama sekali berbeda. Kunci untuk memperhatikan pola-pola ini adalah waspada dan sangat sadar akan pola-pola potensial di antara nomor-nomor Anda.

Tentukan apakah kuantitas tertentu ditambahkan ke setiap fraksi, untuk mendapatkan fraksi berikutnya. Misalnya, jika Anda memiliki deret 1/8, 1/4, 3/8, 1/2 — jika Anda menjadikan semua penyebutnya sama dengan 8, Anda akan melihat bahwa pecahannya bertambah dari 1/8 menjadi 2/8 menjadi 3/8 hingga 4/8. Oleh karena itu, Anda memiliki barisan aritmatika, di mana polanya melibatkan penambahan 1/8 ke setiap pecahan untuk mendapatkan pecahan berikutnya.

Tentukan apakah ada pola “faktor”, yang dikenal sebagai barisan geometri, di antara pecahan. Dengan kata lain, tentukan apakah suatu bilangan dikalikan dengan setiap pecahan untuk mendapatkan pecahan berikutnya. Jika Anda memiliki urutan 1/(2^4), 1/(2^3), 1/(2^2), 1/2, yang juga dapat ditulis sebagai 1/16, 1/8, 1/4 , 1/2, perhatikan bahwa Anda harus mengalikan setiap pecahan dengan 2 untuk mendapatkan pecahan berikutnya.

Tentukan — jika Anda tidak melihat barisan aljabar atau geometri — apakah soal menggabungkan barisan aljabar dan/atau geometri dengan operasi matematika lain, seperti mengerjakan kebalikan pecahan. Misalnya, soal dapat memberi Anda urutan seperti 2/3, 6/4, 8/12, 24/16. Anda akan melihat bahwa pecahan kedua dan keempat dalam deret tersebut sama dengan kebalikan dari 2/3 dan 8/12, di mana pembilang dan penyebutnya dikalikan dengan 2.

Jupiterimages/Goodshoot/Getty Images

Related Posts

Dia