Kata benda adalah kata yang menunjukkan benda, benda, tempat dan orang seperti: komputer, kursi, pantai, petugas kebersihan, dll. Kata benda adalah salah satu dari delapan bagian ucapan dalam bahasa Inggris. Kata benda yang berbicara tentang objek yang dapat Anda hitung memiliki dua bentuk: tunggal dan jamak. Panduan untuk bentuk kata benda jamak ini akan membantu Anda memahami cara membuat kata benda jamak beraturan dan tidak beraturan. Ada juga bentuk kata kerja tidak beraturan dalam bahasa Inggris yang perlu dipelajari, serta perubahan bentuk komparatif dan superlatif yang sangat mirip dengan perubahan jamak pada bentuk kata benda.
Bentuk Jamak Kata Benda Biasa – Cukup Tambahkan ‘S’
Untuk sebagian besar kata benda, cukup tambahkan ‘s’ di akhir kata benda.
kata benda tunggal + s = kata benda jamak
komputer ->
tas komputer -> tas
buku ->
meja buku -> meja
rumah -> rumah
mobil -> mobil
siswa ->
tempat siswa -> tempat
dll
Bentuk Jamak Kata Benda Tidak Beraturan – Kata Benda Berakhiran Konsonan + Y
Kata benda yang berakhiran konsonan + ‘y’ hilangkan ‘y’ dan tambahkan ‘ies’ di akhir kata benda.
kata benda tunggal – y + ies = kata benda jamak
bayi ->
pesta bayi -> pesta
padi -> sawah
hobi -> hobi
wanita ->
feri wanita -> feri
sherry -> sherry
pesolek -> pesolek
dll.
Irregular Noun Plural Forms – Kata Benda Berakhiran SH, Ch, S, X, atau Z
Untuk kata benda yang berakhiran sh, ch, s, x, atau z , tambahkan ‘es’ di akhir kata.
kata benda tunggal berakhiran sh, ch, s, x atau z + es = kata benda jamak
pantai ->
kotak pantai -> kotak
gereja -> gereja
berdengung -> berdengung
kerugian -> kerugian
rubah -> rubah
jam tangan -> jam tangan
baju -> gaun
dll.
Irregular Noun Plural Forms – Kata Benda Berakhiran O
Banyak kata benda yang berakhiran ‘o’ yang dilanjutkan dengan konsonan membutuhkan ‘e’ sebelum ‘s’ ditempatkan di akhir kata. Sayangnya, ada juga kata benda berakhiran ‘o’ yang tidak memerlukan perubahan. Untuk mulai dengan, berikut adalah contoh kata benda yang perlu diubah.
kata benda tunggal berakhiran konsonan ‘o’ + es = kata benda jamak
tomat ->
pahlawan tomat -> pahlawan
nol ->
kentang nol -> gema kentang
-> gema
dll.
Kata benda lain yang berakhiran ‘o’ yang diawali dengan konsonan TIDAK memerlukan ‘e’ sebelum ‘s’ untuk diletakkan di akhir kata. Kata benda yang berakhiran ‘o’ yang diawali dengan huruf vokal tidak berubah.
kilo ->
radio kilo ->
logo radio -> logo
piano -> piano
solo ->
kargo solo -> kargo
halo -> lingkaran cahaya
dll.
Sayangnya, tidak ada aturan yang jelas kapan menambahkan ‘es’ atau hanya ‘s’. Bentuk jamak ini perlu dipelajari sendiri.
Irregular Noun Plural Forms – Kata Benda Berakhiran LF
Kata benda yang diakhiri dengan kombinasi konsonan ‘lf’ hilangkan ‘lf’ dan diakhiri dengan ‘ves’.
kata benda tunggal berakhiran konsonan ‘lf’ – ‘lf’ + ‘ves’ = kata benda jamak
daun -> daun
setengah -> bagian
diri -> diri
istri -> istri
pisau -> pisau
betis -> betis
rak -> rak
serigala -> serigala
dll.
Bentuk Jamak Kata Benda Tidak Beraturan – Ejaan Berbeda
Ada sejumlah bentuk jamak tidak beraturan yang mengubah ejaan dengan cara yang berbeda seperti ‘man’ menjadi ‘men’ dan ‘ouse’ menjadi ‘ice’ di sini adalah beberapa yang paling umum:
laki-laki -> laki-laki
perempuan ->
anak perempuan -> anak
kaki -> kaki
orang ->
tikus orang ->
gigi tikus -> gigi
mati -> dadu
dll.
Jamak Hewan
Ada banyak hewan yang memiliki bentuk jamak tidak beraturan. Beberapa hewan tidak berubah saat membentuk jamak.
rusa ->
ikan rusa -> ikan
domba -> trout domba ->
cumi trout -> cumi-cumi
Hewan lain berubah bentuk menjadi jamak.
tikus -> tikus
angsa -> angsa
lembu ->
kutu lembu -> kutu
Irregular Noun Plural Forms – Kata Benda yang Tetap Sama dalam Bentuk Tunggal dan Jamak
Kata benda yang tidak memiliki bentuk jamak juga dikenal sebagai kata benda yang tidak dapat dihitung atau tidak dapat dihitung. Kata benda ini meliputi konsep, bahan, cairan dan lain-lain.
konsep: saran, kesenangan, kejujuran, informasi, ambisi, dll.
bahan: baja, kayu, plastik, batu, beton, wol, dll.
cairan: air, anggur, bir, soda, minyak, bensin, dll.
Masih ada kata benda lain yang tetap sama baik dalam bentuk tunggal maupun jamak. Kata benda ini mengambil konjugasi bentuk jamak, tetapi ejaannya tetap sama. Berikut adalah beberapa contoh kalimat untuk menunjukkan perbedaan antara penggunaan tunggal dan jamak.
persimpangan -> persimpangan jalan
Ada persimpangan jalan di ujung jalan ini.
Ada sejumlah persimpangan antara sini dan pusat kota.
seri -> seri
Seri baru tentang robot sangat bagus.
Ada empat seri baru di ABC bulan ini.