Berbagai Cara Mengumpulkan Data Primer



Data primer dapat dikumpulkan baik melalui observasi atau melalui komunikasi langsung dengan responden dalam satu atau lain bentuk melalui wawancara pribadi. Ada beberapa cara untuk mengumpulkan ­data primer.

Ini mungkin:

(i) Metode observasi,

(ii) Metode wawancara,

(iii) metode kuesioner, dan

(iv) Metode penjadwalan.

saya. Metode Pengamatan:

Dalam metode observasi, informasi dicari dengan cara ­observasi langsung oleh peneliti sendiri tanpa bertanya kepada responden. Keuntungan utama dari metode ini adalah bebas dari bias subjektif, karena bebas dari keinginan responden. Namun, ini adalah metode yang mahal dan memakan waktu. Selain itu, informasi yang diberikan oleh metode ini sangat terbatas dan beberapa orang yang lebih sibuk seperti eksekutif mungkin tidak dapat diakses dengan observasi langsung.

ii. Metode Wawancara:

Data primer dapat dikumpulkan baik melalui wawancara pribadi atau melalui wawancara telepon:

(a) Dalam wawancara pribadi pewawancara mengajukan pertanyaan ­umumnya dalam kontak tatap muka. Melalui metode wawancara dapat diperoleh informasi yang lebih banyak dan terpercaya. Informasi pribadi dapat diperoleh dengan mudah dengan metode ini. Namun, ini adalah metode yang sangat mahal dan memakan waktu, terutama ketika sampel geografis yang besar dan tersebar luas diambil. Jenis responden tertentu, seperti pejabat, eksekutif, atau orang dari kelompok berpenghasilan tinggi, mungkin tidak mudah diakses.

Dalam metode ini, responden dapat memberikan informasi yang salah dan imajiner. Untuk wawancara yang efektif harus ada hubungan yang baik dengan responden yang seringkali sangat sulit ­untuk dikembangkan. Untuk hasil yang baik, pendekatan pewawancara harus ramah, sopan, komunikatif dan tidak memihak yang memerlukan pelatihan yang tepat.

(b) Dalam wawancara telepon kontak dilakukan dengan responden melalui telepon.

Manfaat utama dari wawancara telepon adalah:

(i) Ini lebih fleksibel dan lebih cepat daripada metode lain.

(ii) Lebih murah dan memakan waktu lebih sedikit.

(iii) Ingatan mudah dan balasan dapat direkam tanpa menimbulkan rasa malu pada responden.

(iv) Kadang-kadang, akses dapat diberikan kepada responden yang tidak dapat dihubungi karena satu dan lain hal.

(v) Tidak diperlukan staf dan representasi sampel yang lebih luas dimungkinkan.

Metode ini juga memiliki beberapa kelemahan. Misalnya, ­survei terbatas pada responden yang memiliki fasilitas telepon dan sedikit waktu yang diberikan kepada responden untuk mempertimbangkan jawaban. Ini tidak cocok untuk survei intensif yang memerlukan jawaban komprehensif untuk berbagai pertanyaan.

aku aku aku. Metode Kuesioner:

Dalam metode ini kuesioner dikirimkan kepada yang bersangkutan dengan permintaan untuk menjawab pertanyaan dan mengembalikan kuesioner. Metode ini paling banyak diterapkan dalam berbagai penelitian geografi manusia dan ekonomi.

Manfaat utama dari metode ini diberikan di bawah ini:

(i) Ada biaya rendah bahkan ketika alam semesta besar dan ­tersebar luas secara geografis.

(ii) Bebas dari bias pewawancara karena jawaban adalah kata-kata responden sendiri.

(iii) Responden yang tidak mudah didekati juga dapat dijangkau dengan mudah. Selain itu, responden diberikan waktu yang cukup untuk memberikan jawaban pemikiran yang baik.

Kerugian utama dari metode ini adalah:

(i) Tingkat pengembalian yang rendah dari kuesioner yang diisi dengan benar.

(ii) Ini hanya dapat digunakan jika responden berpendidikan dan kooperatif.

(iii) Kendali atas kuesioner dapat hilang begitu dikirimkan.

(iv) Sulit untuk mengetahui apakah responden yang bersedia benar-benar representatif.

(v) Metode ini mungkin yang paling lambat.

iv. Metode Jadwal:

Cara pengumpulan data ini sangat mirip dengan pengumpulan data melalui kuesioner, dengan sedikit perbedaan yaitu jadwal (proforma berisi kumpulan pertanyaan) diisi oleh pencacah yang khusus ditunjuk untuk itu ­. Pencacah menjelaskan tujuan dan objek penyelidikan dan juga menghilangkan kesulitan yang mungkin dirasakan responden dalam memahami implikasi dari pertanyaan tertentu.

Metode ini sangat berguna dalam pertanyaan ekstensif dan dapat memberikan hasil yang cukup andal. Namun demikian, sangat mahal dan biasanya diadopsi dalam investigasi yang dilakukan oleh lembaga pemerintah atau oleh beberapa organisasi. Sensus penduduk di seluruh dunia ­dilakukan melalui metode ini.

Untuk pemilihan metode yang tepat, tujuan, sifat dan ruang lingkup studi, ketersediaan waktu dan dana, dan tingkat ketelitian yang diperlukan harus dipertimbangkan.

Related Posts