Bagaimana cara Menghitung Hasil Bagi?- Aljabar



Saat Anda membagi satu angka, atau bilangan bulat, dengan yang lain, angka yang dihasilkan dari pembagian itu dikenal sebagai hasil bagi. Angka yang habis dibagi menghasilkan hasil bagi dari angka bulat. Angka lain, bagaimanapun, akan menghasilkan hasil bagi diikuti dengan sisa.

Hasil Bagi Utuh dan Sisa Sederhana

Anda dapat membedakan antara bilangan yang habis dibagi dan bilangan yang menghasilkan hasil bagi dengan sisa melalui beberapa contoh. Jika Anda membagi angka 24 dengan 8, misalnya, hasil bagi Anda adalah 3 karena angka 8 persis sama dengan 24. Akan tetapi, saat membagi 20 dengan 8, hasil bagi Anda akan memiliki sisa. Angka 8 masuk ke 20 dua kali, menyisakan sisa 20 dikurangi 16, atau 4. Anda akan melaporkan hasil bagi Anda sebagai “2 R 4.”

Sisa sebagai Pecahan atau Desimal

Anda juga dapat menyatakan sisa hasil bagi sebagai pecahan atau desimal. Anda dapat menghitung desimal dengan terlebih dahulu menempatkan titik desimal setelah hasil bagi Anda dari 2 dan kemudian melanjutkan pembagian panjang dengan menambahkan nol ke sisa Anda, mengubahnya dari 4 menjadi 40. Angka 8 menjadi 40 lima kali, menghasilkan hasil bagi akhir dari 2.5. Jadi, jika, misalnya, ini adalah transaksi moneter di mana Anda harus membagi $20 antara delapan orang, hasil bagi dengan sisa desimal ini menentukan bahwa setiap orang menerima $2,50. Untuk mengonversi desimal ini menjadi pecahan, Anda harus menerjemahkan 0,5 menjadi 5/10, lalu menguranginya menjadi suku terendahnya, yaitu 1/2.

Gambar Kreatas/Kreatas/Getty

Related Posts

Dia