Cara Menghitung Sudut Piramida- Kalkulus



Digunakan di banyak bangunan, kuil, dan makam di seluruh dunia, piramida persegi telah berkontribusi pada konstruksi manusia yang tak terhitung jumlahnya. Piramida adalah polihedron (padat, objek tiga dimensi yang terdiri dari permukaan datar dan tepi lurus), dan terbentuk ketika alas dan titiknya, yang dikenal sebagai puncak, dihubungkan oleh segitiga. Geometri, cabang matematika yang berurusan dengan bentuk, ukuran, dan ruang menawarkan solusi untuk lebih memahami dimensi piramida. Menghitung sudut piramida mengacu pada sudut antara dua sisi segitiga yang berdekatan pada sebuah piramida.

Tentukan panjang sisi ketiga segitiga yang berengsel ke segitiga yang berdekatan. Karena alas persegi limas, yang membentuk alas setiap sisi segitiga, panjang sisi diagonal adalah akar kuadrat dari panjang alas setiap segitiga.

Hitung luas salah satu sisi segitiga. Semua sisi segitiga dalam piramida harus memiliki proporsi yang sama. Luasnya dapat ditentukan dengan menggunakan rumus sederhana: 1/2 dari (b) alas dikalikan tinggi (h).

Perhatikan bahwa garis tegak lurus di tengah salah satu sisi segitiga menghasilkan dua segitiga siku-siku. Gunakan teorema Pythagoras nanti untuk menentukan sudut segitiga yang tersisa.

Gunakan rumus 1= 2bh/akar kuadrat(b^2+4h^2), dengan 1 adalah nilai tinggi garis pada sisi segitiga.

Gunakan rumus akar pangkat dua(2)b untuk menentukan panjang alas sisi segitiga. Karena Anda harus menentukan panjang garis alas salah satu segitiga siku-siku, bagilah angka ini menjadi dua. Anda sekarang memiliki dua sisi yang diperlukan (hipotenusa dan alas) untuk menyelesaikan teorema Pythagoras tersebut.

Gantikan nilai tinggi (h) dan alas (b) ke dalam rumus: arcsin(akar kuadrat(2) b/(2l)) = arcsin(sqrt(8h^2 + 2b^2)/4h). Ini akan memberi Anda sudut piramida dari puncak ke tepi alas.

    • Kalkulator
    • Pensil
    • Kertas

Jupiterimages/Photos.com/Getty Images

Related Posts

Dia