Hewan Gurun Timur Tengah-



Timur Tengah adalah rumah bagi dua gurun utama yang menampung berbagai spesies hewan yang mampu bertahan hidup di iklim dan bentang alam yang ekstrem. Meskipun keanekaragaman hayati relatif langka di gurun ini dibandingkan dengan jenis lingkungan lainnya, dan aktivitas manusia telah menghancurkan sebagian habitat, beberapa jenis mamalia dan reptil terus membuat rumah mereka di sana.

Jenis

Gurun Timur Tengah adalah rumah bagi sejumlah hewan, termasuk rusa, kucing pasir, oryx (spesies kijang), kadal, unta, sapi, dan kambing. Sebagian besar hewan ini, termasuk kucing pasir, kijang, kadal, dan kijang, adalah hewan liar dan bertahan hidup tanpa kontak dengan manusia. Di sisi lain, sapi, unta, dan kambing digiring melalui padang pasir oleh suku nomaden yang memandu kawanan mereka ke tanah penggembalaan yang jarang di wilayah tersebut.

Geografi

Hewan gurun Timur Tengah mendiami dua gurun utama: Gurun Arab dan Gurun Suriah. Yang pertama membentang dari Irak dan Yordania ke Oman dan dari Teluk Persia ke Yaman, sementara yang terakhir mencapai Semenanjung Arab utara, termasuk bagian dari Suriah, Arab Saudi, Yordania, dan Irak.

Iklim

Hewan yang hidup di Gurun Arab dan Suriah beradaptasi dengan kondisi lingkungan yang ekstrim. Yang terakhir, tidak ada lahan subur yang tersedia untuk hewan, karena curah hujan sangat langka sepanjang tahun. Sementara suhu sering mencapai lebih dari 100 derajat F di siang hari, malam hari membawa suhu beku sepanjang musim gugur dan musim dingin. Karena alasan ini, sebagian besar spesies gurun menemukan tempat berlindung di bawah tanah, di antara bukit pasir, atau di antara semak belukar pada malam hari.

Ukuran

Gurun Arab adalah hamparan tanah yang luas – 900.000 mil persegi – dan pusatnya adalah Rub’ al-Khali, salah satu kumpulan pasir terbesar di dunia. Gurun Suriah yang lebih kecil terdiri dari sekitar 200.000 mil persegi, dan memiliki lebih sedikit spesies hewan daripada Gurun Arab.

Pertimbangan

Spesies gurun di Timur Tengah terancam oleh sejumlah ancaman buatan manusia terhadap ekosistem mereka, yang telah mulai merambah habitat serta persediaan makanan dan air mereka. Beberapa ancaman tersebut antara lain penggembalaan lahan oleh ternak dan kambing yang digembalakan oleh suku nomaden, pembangunan pipa minyak dan gas, tumpahan minyak, kendaraan off-road dan dampak perang. Banyak spesies gurun di wilayah tersebut telah punah karena perburuan dan degradasi habitat. Hewan yang sekarang sudah punah ini termasuk hyena belang, musang madu, dan serigala. Sementara itu, jenis hewan lain, seperti kijang pasir, telah diperkenalkan kembali ke cagar alam gurun Timur Tengah, tempat mereka sekarang dilindungi.

Sumit Saraswat/iStock/GettyImages

Related Posts