Pengantar Preposisi Jerman – Bahasa



Preposisi adalah kata yang menunjukkan hubungan kata benda atau kata ganti dengan kata lain dalam kalimat. Beberapa contoh kata tersebut dalam bahasa Jerman adalah mit (dengan), durch (melalui), für (untuk), seit (sejak). Hal-hal penting yang harus diingat saat menggunakan preposisi ( Präposition ) dalam kalimat bahasa Jerman adalah:

Takeaways kunci: Preposisi Jerman

  • Kata benda/kata ganti yang diubah oleh preposisi akan selalu dalam kasus akusatif, datif, atau genitif.
  • Preposisi tidak dapat diubah selain kontraksi preposisi di mana preposisi digabungkan dengan kata sandang tertentu untuk membentuk satu kata (misalnya, auf + das menjadi aufs dan vor + dem menjadi vorm.)
  • Sebagian besar preposisi ditempatkan sebelum kata benda/kata ganti yang mereka ubah.

Mempelajari preposisi mungkin tampak seperti memasuki medan perang. Benar, preposisi adalah salah satu elemen tata bahasa Jerman yang lebih rumit, tetapi setelah Anda menguasai kasus-kasus yang terkait dengan setiap preposisi, pertarungan Anda setengah dimenangkan. Separuh pertempuran lainnya adalah mengetahui preposisi mana yang harus digunakan. Misalnya, preposisi bahasa Inggris “to” dapat diterjemahkan ke dalam setidaknya enam cara berbeda dalam bahasa Jerman.

Kasus Preposisi

Ada tiga kasus preposisional: akusatif, datif, dan genitif. Ada juga sekelompok preposisi yang dapat mengambil kasus akusatif atau datif, tergantung pada arti kalimatnya.

Preposisi yang umum digunakan seperti durch, für, um selalu menggunakan akusatif, sedangkan preposisi umum lainnya seperti bei, mit, von, zu akan selalu menggunakan kasus datif.

Di sisi lain, preposisi dalam grup preposisi ganda (juga disebut preposisi dua arah) seperti an, auf, in akan mengambil kasus akusatif jika mereka dapat menjawab pertanyaan ke mana suatu tindakan atau objek akan pergi, sedangkan ini preposisi yang sama akan mengambil kasus datif, jika mereka menjelaskan di mana tindakan itu terjadi.

Related Posts