Alasan Kegagalan Perubahan Proses Bisnis



Upaya perubahan mungkin gagal karena alasan berikut:

(i) Pemikiran yang salah:

Manajer mungkin gagal mencapai perubahan yang diinginkan karena analisis situasi yang tidak tepat.

Gambar Courtesy: 1to1media.com/weblog/process%20improvement.jpg

Misalnya, sebuah perusahaan asuransi mungkin mencoba untuk meningkatkan jumlah klien baru tanpa merasa perlu untuk mempromosikan budaya baru yang lebih menghargai kerja tim dan kerja sama internal daripada kompetisi.

(ii) Proses yang tidak memadai:

Terkadang upaya perubahan gagal karena proses yang diadopsi untuk membawa perubahan. Manajer mungkin tidak mengikuti langkah-langkah dengan benar atau dia mungkin memilih agen perubahan yang tidak tepat (konsultan luar)

(iii) Kurangnya sumber daya:

Beberapa perubahan yang memerlukan pengeluaran waktu dan uang yang signifikan mungkin gagal jika sumber daya yang memadai tidak tersedia bagi manajer yang bertanggung jawab untuk melakukan perubahan.

(iv) Kurangnya penerimaan dan komitmen:

Jika individu, baik manajer maupun karyawan tidak menerima kebutuhan akan perubahan dan komitmen terhadapnya, perubahan tersebut tidak akan terjadi. Jika manajer terbiasa mengumumkan perubahan tetapi tidak mengimplementasikan, maka dalam situasi seperti itu, karyawan tidak menganggap serius implementasi perubahan yang mengakibatkan kegagalan upaya perubahan.

(v) Kurangnya waktu dan waktu yang buruk:

Beberapa situasi tidak memberikan cukup waktu bagi orang untuk memikirkan tentang perubahan, menerimanya, dan menerapkannya. Dalam beberapa kasus lain, waktunya buruk atau tidak tepat. Misalnya, meluncurkan produk baru selama penurunan ekonomi mungkin tidak menghasilkan penjualan dan keuntungan yang diinginkan. Juga jika perusahaan membutuhkan lebih banyak waktu untuk mengimplementasikan perubahan, lingkungan dapat berubah secara drastis dan rencana yang dibuat untuk mengimplementasikan perubahan tersebut mungkin tidak dapat diterapkan.

(vi) Kultur yang resisten:

Dalam beberapa kasus, iklim budaya organisasi perlu diubah sebelum perubahan lain dapat diterapkan. Jika karyawan menolak perubahan budaya, sikap mereka harus diubah terlebih dahulu sebelum yang lainnya.

Related Posts