Fokus awal dari profesi HRM adalah “Hubungan manusia.” Gerakan hubungan manusia dikaitkan dengan nama Elton Mayo dan Fritz Roethlisberger. Hubungan manusia memasukkan faktor manusia ke dalam SM.
Sumber Gambar : upload.wikimedia.org/wikipedia/1963.jpg
Upaya hubungan manusia ini mencerminkan kombinasi simbiosis SM, kerja kesejahteraan dan unsur psikologi industri dalam profesi personalia. Penekanannya adalah pada peningkatan produktivitas melalui penemuan kebutuhan pekerja, cara yang tepat untuk mengatur orang dan meningkatkan produktivitas.
Manajer personalia pada umumnya percaya bahwa konflik tidak melekat dalam hubungan kerja, tetapi merupakan indikasi manajemen yang buruk dan dapat diperbaiki dengan teknik manajemen pekerja yang tepat.
Sebagai hasil dari percobaan Hawthorne, gerakan hubungan manusia dimulai sekitar tahun 1945 dan berlanjut hingga awal 1960-an ketika diserap ke dalam disiplin baru perilaku organisasi.
Di bawah hubungan manusia manajer menjadi bertanggung jawab untuk mengintegrasikan karyawan ke dalam situasi kerja dengan cara yang akan memotivasi mereka untuk bekerja sama secara kooperatif dan produktif dan untuk membantu karyawan mengalami kepuasan ekonomi, psikologis dan sosial.
