Karakteristik benua asia



Karakteristik benua asia, yaitu:

  1. Terdapat banyak gurun pasir
  2. Benua Asia adalah benua terluas
  3. Benua dengan populasi terbanyak didunia
  4. Benua yang paling tinggi didunia
  5. Benua yang memiliki dataran tertinggi di dunia
  6. Benua yang memiliki titik terendah di daratan
  7. Di Benua Asia terdapat negara-negara yang memiliki jumlah penduduk terbanyak di dunia, seperti RRC, India, dan Indonesia.
  8. Memiliki penduduk yang ber-ras Mongoloid
  9. Di Benua Asia terdapat negara-negara penghasil minyak bumi terbesar, terutama negara-negara di kawasan Jazirah Arab.
  10. Benua Asia merupakan tempat muncul dan berkembangnya agama-agama besar di dunia, seperti agama Islam di Arab Saudi, agama Kristen dan Katolik di Yerusalem, agama Hindu dan Buddha di India, serta agama Kong Hu Cu di RRC.
  11. Di Benua Asia banyak terdapat bangunan bernilai sejarah, bahkan dapat digolongkan sebagai tujuh keajaiban dunia, yaitu Tembok Besar di RRC, Kakbah di Mekah (Arab Saudi), Taj Mahal di India, dan Candi Borobudur di Indonesia.

Wilayah Benua Asia meliputi daratan luas bagian dari Eurasia tanpa Eropa. Asia merupakan benua terbesar, terkait dengan luas wilayah maupun jumlah penduduknya. Wilayah Asia terbagi menjadi lima,yakni Asia Barat, Asia Timur, Asia Tengah, Asia Tenggara, dan Asia Selatan. Setiap wilayah mempunyai karakteristik fisik yang berbeda.

1. Letak dan Luas Benua Asia

Asia adalah benua terluas. Luasnya mencapai 33% dari seluruh daratan di muka bumi, yakni 44.444.100 km2. Benua Asia berada di bagian timur bumi, dan hampir semua wilayahnya berada di belahan bumi bagian utara (kecuali sebagian wilayah Indonesia).

Secara astronomis, Asia terletak antara 77o45’ LU sampai dengan 1o15’ LS dan 26o04’BT sampa dengan 169o40’ BB.

Berikut ini batas-batas geografis Asia.

  • Sebelah utara : Samudra Arktik dan Selat Bering.
  • Sebelah selatan : Samudra Hindia.
  • Sebelah barat : Pegunungan Ural (batas dengan Eropa), Laut Kaspia, Pegunungan Kaukasus, Laut Hitam, Laut Tengah, dan Laut Merah.
  • Sebelah timur : Samudra Pasifik.

2. Bentang alam Benua Asia

Topografi wilayah Asia sangat beragam, meliputi jajaran pegunungan tinggi bercampur dengan dataran rendah, dataran tinggi, lembah, serta dataran aluvial. Di bagian tengah Asia terdapat suatu deretan pegunungan tertinggi di dunia (±4.000 m), yaitu meliputi Pegunungan Himalaya, Karakoram, dan Kun Lun, yang melingkupi dataran tinggi Tibet.

Oleh sebab itu, Tibet dijuluki “atap dunia”. Di Pegunungan Himalaya yakni di perbatasan Nepal dan Tibet bisa dijumpai Mount Everest (±8.848 m), adalah titik tertinggi di Asia sekaligus di muka bumi. Semakin ke timur dan tenggara relief Asia semakin melandai, di mana kemudian bisa dijumpai gurun luas, yakni Gurun Gobi. Gurun tersebut membentang di wilayah China dan Mongolia.

Ke arah barat bisa dijumpai plato-plato. Di tepi barat Asia ini membujur Pegunungan Ural dari utara hingga selatan, menjadi batas alam wilayah benua Asia dan Eropa. Beberapa pegunungan lain yaitu Hindu Kush, Tian Shan, Pamirs, Altai, Zagros, Da Hinggan, Sulaiman, Arakan Yoma, dan Kaukasus.

Dataran rendah di Asia berada di sekitar aliran sungai-sungai besar. Sungai-sungai penting di Asia antara lain Sungai Yangtze, Tigris dan Eufrat, Ganga, Huang Ho, Irawadi, dan Mekong. Di muaramuara sungai banyak terbentuk delta sungai yang umumnya subur. Misalnya Delta Sungai Ganga. Cekungan yang terkenal yaitu Laut Kaspia, Danau Aral, Danau Baikal dan Danau Balkash. Titik terendahnya ada di Laut Mati (±395 m di bawah permukaan laut), di kawasan Israel-Yordania. Coba buka atlasmu dan carilah tempat-tempat tersebut dalam peta!

3. Iklim Benua Asia

Luasnya wilayah Asia, memunculkan karakter iklim yang cukup bervariasi. Variasi iklim juga dipengaruhi faktor lain, seperti topografi yang beragam serta posisi daratan terhadap laut. Dilihat dari ciri-ciri iklimnya, wilayah Asia bisa dikelompokkan menjadi Asia bermusim, kering, dingin, dan Asia tinggi. yaitu sebagai berikut :

a. Asia bermusim (iklim tropis, subtropis, dan musim)

Asia bermusim terdiri dari kawasan Asia Selatan, Asia Tenggara, dan Asia Timur. Iklim di wilayah ini dipengaruhi oleh luasnya lautan, deretan pegunungan, dan sistem angin musim. Wilayah ini mempunyai curah hujan cukup tinggi.

Temperatur tahunan di ekuator mencapai ±20oC, sedangkan curah hujan ±2.030 mm per tahun. Di daerah lintang utara, temperatur tahunan pada musim panas mencapai ±27oC dan pada musim dingin ±10oC. Curah hujan mencapai ±1.270 mm per tahun.

b. Asia kering (iklim gurun dan kontinental)

Asia kering, terdiri dari sebagian Asia Timur bagian barat, Asia Tengah (termasuk Rusia bagian Asia), dan Asia Barat. Curah hujan di wilayah ini bervariasi dari ±25 mm per tahun (di wilayah Gurun Gobi) sampai ±250 mm per tahun (di wilayah Asia Tengah).

c. Asia dingin (iklim arktik dan subarktik)

Ciri-ciri iklim arktik dan subarktik yaitu musim dingin berlangsung panjang, sedangkan musim panas sangat singkat. Akibatnya di wilayah tersebut banyak dijumpai vegetasi tundra. Asia dingin dengan ciri iklim tersebut meliputi sebagian besar wilayah Rusia di Asia bagian utara. Iklim di wilayah ini dipengaruhi oleh adanya udara kutub.

d. Asia tinggi (iklim pegunungan)

Asia tinggi, meliputi wilayah Asia yang berada di suatu dataran tinggi (Tibet dan sebagian Mongolia). Iklim di wilayah ini yaitu iklim pegunungan.

Related Posts