Cara Mengubah Tinggi Miring menjadi Tinggi Biasa- Geometri



Ketinggian miring tidak diukur pada sudut 90 derajat dari alas. Ketinggian miring yang paling umum terjadi adalah dengan penggunaan tangga. Ketika sebuah tangga diletakkan di depan sebuah rumah, jarak dari tanah ke puncak tangga tidak diketahui. Namun, panjang tangga diketahui. Masalahnya diselesaikan dengan membuat segitiga siku-siku dari dinding, tangga dan tanah dan melakukan beberapa pengukuran.

Jika Jarak Alas Diketahui

Buat segitiga siku-siku dari tinggi miring, tinggi dan alas biasa. Sudut siku-siku berada di antara alas dan ketinggian biasa.

Kuadratkan tinggi miring dan panjang alas. Misalnya, jika alasnya 3 kaki dan tinggi miringnya 5 kaki, maka ambil 3^2 dan 5^2 untuk menghasilkan masing-masing 9 kaki^2 dan 25 kaki^2.

Kurangi panjang alas kuadrat dari kuadrat tinggi miring. Dalam contoh ini, evaluasi 25 kaki^2 dikurangi 9 kaki^2 untuk menghasilkan 16 kaki^2.

Evaluasi akar kuadrat dari hasil Langkah 3. Dalam contoh ini, akar kuadrat dari 16 ft^2 adalah 4 kaki, yang merupakan tinggi biasa.

Jika Sudut Tinggi Miring Diketahui

Buat segitiga siku-siku dari tinggi miring, tinggi dan alas biasa. Sudut siku-siku berada di antara alas dan ketinggian biasa. Sudut tinggi miring adalah antara alas dan tinggi miring.

Gunakan hukum trigonometri untuk membuat persamaan ketinggian biasa. Dalam contoh ini, sinus sudut tinggi miring sama dengan panjang tinggi biasa terhadap panjang tinggi miring. Dalam bentuk persamaan, ini menghasilkan sin(angle) = tinggi biasa/tinggi miring.

Evaluasi persamaan dari langkah sebelumnya untuk menghasilkan ketinggian reguler. Misalnya, jika tinggi sudut miring adalah 30 derajat dan tinggi miring adalah 20 kaki, maka gunakan persamaan sin(30) = tinggi beraturan / 20 kaki. Ini menghasilkan 10 kaki sebagai ketinggian biasa.

Gambar Kreatas/Kreatas/Getty

Related Posts

Dia