Keterampilan Matematika Dasar- Aritmatika



Apakah belajar untuk kursus perguruan tinggi atau mengajar anak-anak Anda bagaimana melakukan matematika, keterampilan matematika dasar sangat penting untuk kesuksesan sehari-hari. Matematika digunakan sambil menyeimbangkan buku cek, menentukan apa yang akan dibeli di toko kelontong maupun di lingkungan akademik. Biarkan fakta penyegar ini memberi Anda keterampilan matematika dasar yang Anda butuhkan agar tetap mahir.

Tambahan

Angka-angka yang ditambahkan dalam soal matematika disebut penjumlahan; jawaban dari soal adalah penjumlahan. Untuk menyiapkan soal penjumlahan, Anda menuliskan angka satu di bawah satu sama lain dalam kolom (angka yang lebih besar di atas dan angka yang lebih kecil di bawah). Angka-angka ditambahkan dari kanan ke kiri. Mulailah dengan kolom kanan. Jika jumlah dari kolom tersebut berjumlah 9 atau kurang, tuliskan jumlah tersebut di bawah baris semua angka. Jika jumlahnya lebih besar dari 9, tulis jumlah dari angka itu di bawah garis. Misalnya, 9 + 2 + 3 = 14. Tulis 4 di bawah garis. Puluhan dibawa ke kolom berikutnya di sebelah kiri, tempatkan angka itu di atas angka atas. Lanjutkan untuk menjumlahkan setiap kolom dan melanjutkan seperlunya sampai semua angka ditambahkan dan Anda telah menghitung jumlahnya.

Pengurangan

Angka yang lebih tinggi dalam soal pengurangan, minuend, dikurangi dengan angka yang lebih rendah, subtrahend. Saat Anda mengerjakan soal pengurangan, carilah angka tertentu yang harus ditambahkan ke angka kecil agar sama dengan angka tertinggi dalam soal. Misalnya, dalam soal 25 – 8, Anda mencari angka yang jika dijumlahkan dengan 8 sama dengan 25.

Untuk menyetel soal pengurangan, tuliskan soal yang lebih kecil di bawah bilangan terbesar, sehingga satuannya tersusun dengan benar, misalnya puluhan kali puluhan, ratusan kali ratusan, dan seterusnya. Mulailah dari kanan (seperti penjumlahan), dan kurangi angka di bawahnya dari angka di atasnya. Misalnya, dalam 25 – 12, kurangi 2 dari 5, sama dengan 3. Tempatkan angka ini di bawah garis yang ditempatkan di bawah pengurangan atau angka yang lebih rendah. Terus lakukan ini dari kanan ke kiri. Terkadang suatu angka harus dikelompokkan ulang seperti halnya penambahan. Ikuti aturan yang sama seperti tambahan dengan membawa nomor tambahan dan melanjutkan rutinitas yang sama.

Perkalian

Angka atas dalam jenis soal ini adalah perkalian dan angka bawah adalah pengali. Jawaban dari masalah adalah produk. Pertahankan angka yang terbesar di atas dan yang lebih kecil di bawah, buat garis di bawahnya. Kalikan dari kanan ke kiri dalam kolom. Misalnya, ambil 25 x 7. Mulailah dengan 5 x 7. Hasilnya adalah 35. Tempatkan angka satuannya, 5, di bawah garis dan pindahkan 3 ke kolom puluhan (kolom di sebelah kiri kolom kanan terjauh) . Dari sana, kalikan 7 x 2, yaitu 14, dan tambahkan 3, yaitu 17. Tempatkan angka ini di sebelah kiri 5 di kolom satuan. Angka di bawah kolom harus terbaca 175, hasil kali.

Divisi

Bilangan yang dibagi dengan bilangan lain disebut pembagi, bilangan yang lebih besar disebut pembagi, dan jawaban soal adalah hasil bagi. Tujuan pembagian adalah menemukan berapa kali pembagi dapat masuk ke pembagi.

Misalnya, bagilah 6 menjadi 27. Kamu bisa menggunakan perkalian untuk membantumu dalam soal jenis ini. Pertimbangkan berapa kali 6 dapat dikalikan agar mendekati 27. Jawabannya adalah 4. 4 x 6 sama dengan 24. Tempatkan 4 di atas 7 dalam soal. Tempatkan 24 di bawah 27 dan lakukan pengurangan. Yang tersisa adalah 3; ini adalah sisa Anda, karena lebih rendah dari pembagi Anda. Cukup tempatkan R3 (R berarti sisa) di samping angka 4 untuk menunjukkan jawaban Anda.

Pecahan

Keterampilan matematika penting lainnya melibatkan pecahan. Pecahan termasuk pembilang, angka atas; dan penyebut, angka bawah. Pecahan juga bisa disamakan dengan persentase. Misalnya, 2/5 sama dengan 40 persen. Pecahan bisa lebih besar atau lebih kecil dari 1.

miniseri/iStock/GettyImages

Related Posts

Dia