Apa Tujuan Rusa dalam Ekosistem?-



Rusa, seperti halnya semua organisme hidup, memainkan peran penting dalam suatu ekosistem. Kehadiran mereka mempengaruhi dan dipengaruhi oleh organisme lain yang hidup berdampingan dengan mereka di habitat aslinya. Tumbuhan dan hewan semuanya membutuhkan kondisi yang menguntungkan untuk bertahan hidup. Rusa ekor putih adalah spesies rusa yang paling banyak ditemukan di Amerika Serikat. Dalam beberapa dekade terakhir dari Abad ke-20 populasi mereka meningkat tajam sebagai konsekuensi dari predator utama, seperti serigala dan cougar, yang jumlahnya menurun.

Rantai makanan

Rusa adalah herbivora, artinya mereka memakan daun dan tumbuhan. Herbivora biasanya menyediakan link tengah dalam rantai makanan. Mereka mendapatkan energi dari mengkonsumsi rumput atau daun, tetapi mereka sendiri merupakan sumber makanan bagi predator. Secara tradisional di Amerika Utara, rusa berekor putih dimakan oleh serigala atau puma. Rusa menyerap energi dari mengkonsumsi organisme di bagian bawah rantai makanan ditransfer ke karnivora, hewan di bagian atas rantai makanan.

Keseimbangan

Dalam ekosistem yang berfungsi sempurna, keseimbangan alami tercapai di mana organisme hidup di dalamnya masing-masing mengatur populasi satu sama lain. Tumbuhan akan terus tumbuh selama masih mendapat sinar matahari dan air, oleh karena itu persediaan rusa akan selalu berlimpah untuk dikonsumsi. Populasi rusa yang sehat pada gilirannya menyediakan mangsa yang cukup besar bagi predator seperti serigala. Namun, hanya dibutuhkan campur tangan manusia dalam bentuk perburuan atau perusakan habitat agar ekosistem dapat rusak.

Kelimpahan

Perburuan yang tidak diatur hampir memusnahkan rusa berekor putih dari banyak bagian Amerika Serikat pada pergantian abad ke-20. Namun, dengan undang-undang perlindungan diberlakukan di banyak negara bagian pada awal tahun 1900-an, spesies ini dengan cepat kembali dalam jumlah besar, sehingga pada tahun 1950-an musim perburuan dibuka kembali. Populasi dapat pulih begitu cepat karena pemusnahan serigala abu-abu dan cougar dari banyak bagian wilayah bersejarah mereka. Dengan kurangnya predator alami yang serius, hanya perburuan yang membuat jumlah rusa tetap rendah.

Kerusakan

Meningkatnya kepadatan rusa berekor putih di AS, yang disebabkan oleh kurangnya predator, berdampak pada keanekaragaman spesies di lingkungan sekitar mereka dan menyebabkan transformasi ekosistem. Populasi rusa yang tidak diatur menyebabkan penjelajahan berlebihan dan berarti mereka mulai melahap persediaan makanan yang disukai satwa liar lainnya, seperti burung penyanyi, karena vegetasi favorit mereka menipis. Ini membahayakan satwa liar lainnya. Penjelajahan rusa juga mengganggu tempat bersarang spesies tertentu, termasuk amfibi, menghancurkan aktivitas tanaman tertentu, dan mengurangi pohon dan bibit.

Matt_Gibson/iStock/GettyImages

Related Posts