Persamaan linier adalah persamaan yang membentuk garis jika dibuat grafik. Pertidaksamaan linier adalah jenis ekspresi yang sama dengan tanda pertidaksamaan, bukan tanda sama dengan. Misalnya, rumus umum persamaan linier adalah y = mx + b, dengan m adalah kemiringan dan y adalah titik potong. Pertidaksamaan y < mx + b berarti bahwa y tidak sama dengan mx + b, tetapi y lebih kecil dari mx + b. Dalam pertidaksamaan, y adalah rentang angka, bukan satu angka tertentu.
Ganti tanda pertidaksamaan dengan tanda sama dengan. Misalnya, y>2x menjadi y=2x.
Buat tabel nilai dengan menyelesaikan persamaan Anda untuk setidaknya dua nilai x. Anda dapat menyelesaikan persamaan untuk lebih dari dua nilai x, tetapi Anda memerlukan minimal dua titik untuk menggambar garis lurus. Misalnya, jika Anda membuat grafik persamaan y=2x, Anda dapat mengganti x dengan, katakanlah, angka 1 dan 10:
y=2(1)=2 y=2(10)=20
Gambarlah sumbu X dan Y pada kertas grafik Anda dengan pensil dan penggaris. Sumbu X melintasi bagian tengah kertas, dan sumbu Y membentang ke atas dan ke bawah di tengah. Grafiknya terlihat seperti tanda silang.
Gambarlah titik pertama dari Langkah 2 pada grafik, tempat Anda menyelesaikan x=1 dan mendapatkan y=2. Itu memberi Anda pasangan terurut (1,2). Hitung satu spasi di sebelah kanan tengah grafik dan dua spasi ke atas. Beri titik pada titik itu dengan pensil Anda.
Grafik titik kedua dari Langkah 2. Gunakan metode yang sama yang dijelaskan pada Langkah 4 untuk menempatkan titik di (2,20).
Hubungkan kedua titik tersebut dengan penggaris dan pensil hingga membentuk garis lurus. Ini adalah grafik persamaan Anda.
Arsir grafiknya sesuai dengan pertidaksamaan awal Anda di Langkah 1. Misalnya, y>2x berarti “y lebih besar dari 2x”. Dengan kata lain, penyelesaian pertidaksamaan mencakup semua angka yang lebih besar dari angka pada garis grafik Anda. Di sini, lebih besar berarti lebih positif pada garis bilangan, jadi arsirlah area di sebelah kanan garis grafik dengan pensil. Jika pertidaksamaan asli Anda malah menggunakan simbol “kurang dari”, Anda akan mengarsir di sebelah kiri garis.
-
- Kertas grafik
- Pensil
- Penggaris
- Pilih satu nilai x yang rendah dan satu yang tinggi saat membuat tabel nilai Anda. Grafik koordinat standar memiliki nilai x dari -10 hingga 10. Oleh karena itu, saat memilih nilai x untuk membuat grafik persamaan, pilih 1 dan 10. Angka-angka ini mudah untuk dikerjakan, dan dipisahkan sehingga grafik Anda akan lebih tepat. Jika Anda memiliki grafik non-standar di mana x berjalan, misalnya, dari 0 hingga 150, Anda dapat memilih x=1 dan x=150.
Jupiterimages/Brand X Pictures/Getty Images
