Kelembaban di Gurun-



Gurun menutupi 20 persen permukaan bumi namun merupakan daerah terkering di dunia. Kurangnya kelembapan sangat mencolok karena area yang panas dapat menahan begitu banyak kelembapan. Hutan hujan, misalnya, menggabungkan udara hangat dan curah hujan tinggi untuk menghasilkan beberapa wilayah dengan kelembapan tertinggi di dunia. Gurun, di sisi lain, sangat kering, sehingga bertentangan dengan kebanyakan kehidupan.

Kelembaban

Kelembaban didefinisikan sebagai jumlah kadar air atau uap air yang menempati udara pada suatu waktu. Kelembaban tinggi terjadi di daerah yang kadar airnya tinggi menguap ke atmosfer. Udara mengembang saat semakin hangat, sehingga dapat menahan lebih banyak kelembapan daripada udara dingin atau dingin.

Pengendapan

Menurut Museum Paleontologi Universitas California, gurun menerima curah hujan kurang dari 20 inci per tahun. Gurun semi kering menerima antara 3/4 hingga 1 1/2 inci setiap tahun. Gurun dingin sedikit lebih baik pada 6 hingga 10 inci setahun. Gurun Atacama di Chili dan beberapa bagian pedalaman Sahara rata-rata sekitar setengah inci per tahun, dan beberapa tahun bahkan tidak ada hujan.

Penguapan

Gurun cenderung mengalami sedikit atau tidak ada hujan dalam waktu lama sebelum menerima curah hujan singkat, tetapi jumlah kelembapan yang masuk ke udara jarang terjadi. Udara gurun sangat kering sehingga laju penguapan secara teratur melebihi curah hujan, dan curah hujan bahkan dapat menguap sebelum menyentuh tanah.

Radiasi sinar matahari

Sedikitnya kelembaban gurun yang ada di udara tidak mampu menghalangi sinar matahari, sehingga jumlah radiasi matahari yang diterima gurun bisa mencapai dua kali lipat jumlah daerah lembab. Perubahan suhu harian yang mengikuti bisa menjadi ekstrim. Di salah satu ujung spektrum suhu dapat mencapai hingga 49 derajat Celcius (120 derajat Fahrenheit), dan bukan hal yang aneh bahwa kadang-kadang bisa turun di bawah titik beku.

Adaptasi

Kondisi gurun juga diperparah oleh fakta bahwa organisme gurun merespons kelembapan rendah dengan mengawetkan air sebanyak mungkin tanpa kehilangannya karena penguapan. Banyak tanaman gurun telah mengembangkan struktur lilin yang disebut kutikula yang dapat menyimpan air di dalamnya. Daun kecil dan bulu putih yang memantulkan panas juga bisa menjadi strategi menghadapi kondisi gurun.

gurun 8 gambar oleh Dusan Radivojevic dari Fotolia.com

Related Posts