Cara Menggunakan Bentuk Bersyarat “~Ba” dalam bahasa Jepang – Bahasa



Sumeba Miyako: Pepatah Jepang

Ada pepatah Jepang yang berbunyi, “Sumeba Miyako” (住めば都. Ini diterjemahkan menjadi, “Jika Anda tinggal di sana, itu adalah ibu kotanya.” “Miyako” berarti, “ibu kota”, tetapi juga mengacu pada, “tempat terbaik untuk dikunjungi”. Oleh karena itu, “Sumeba Miyako” berarti bahwa tidak peduli seberapa tidak nyaman atau tidak menyenangkannya suatu tempat, begitu Anda terbiasa tinggal di sana, pada akhirnya Anda akan menganggapnya sebagai tempat terbaik untuk Anda.

Pepatah ini didasarkan pada gagasan bahwa manusia dapat menyesuaikan diri dengan lingkungannya dan sering dikutip dalam pidato dan sebagainya. Saya pikir ide semacam ini sangat membantu bagi para pelancong atau orang yang tinggal di negara asing. Padanan bahasa Inggris dari peribahasa ini adalah, “Setiap burung paling menyukai sarangnya sendiri.”

“Tonari no shibafu wa aoi (隣の芝生は青い)” adalah peribahasa dengan makna yang berlawanan. Artinya, “Rumput tetangga berwarna hijau.” Terlepas dari apa yang telah diberikan kepada Anda, Anda tidak pernah puas dan terus-menerus membuat perbandingan dengan orang lain. Ini sangat berbeda dengan perasaan yang disampaikan dalam “Sumeba Miyako”. Padanan bahasa Inggris dari peribahasa ini adalah, “Rumput tetangga selalu lebih hijau.”

Omong-omong, kata Jepang “ao” bisa berarti biru atau hijau tergantung situasinya.

Bentuk “~ba” bersyarat

Bentuk kondisional “~ba” dari “Sumeba Miyako” adalah konjungsi, yang menunjukkan bahwa klausa sebelumnya menyatakan suatu kondisi.

* Ame ga fureba, sanpo ni ikimasen . Jika hujan, saya tidak akan jalan-jalan. —Jika hujan, saya tidak akan berjalan-jalan
. —Jika Anda minum obat ini, Anda pasti akan sembuh.

Mari pelajari cara membuat bentuk “~ba” bersyarat.

  • Irregular Verbs :
    Ganti akhiran ” ~ u

    dengan ” ~ eba . ” to wear)—kireba
    Taberu eat (to eat)—tabereba
    Kuru come (to come)—kureba
    Suru suru ( to do) —pasti
  • Kata sifat-I: Ganti akhiran “~i” dengan “~kereba.” Chiisaismall — chiisakereba
    Takaiexpensive — takakereba
  • Na- kata sifat: Ganti ” da ” dengan “nara (
    ba)”. “ba” dari “naraba” sering dihapus . nara(ba)
  • nara ( ba)”. “ba” dari ” naraba” sering dihapus . ba)

Negatif bersyarat berarti, “kecuali.”

  • Anata ga ikanakereba, watashi mo ikimasen. Jika kamu tidak pergi, aku juga tidak akan pergi. —Jika kamu tidak pergi, aku juga tidak akan pergi.

Berikut adalah beberapa contoh penggunaan bentuk kondisional “~ba”.

  • Kono hon o yomeba, wakarimasu Jika Anda membaca buku ini, Anda akan mengerti. —Jika Anda membaca buku ini, Anda akan mengerti.
  • Kuukou e wa kuruma de ikeba, nijuppun de tsukimasu. Jika Anda pergi ke bandara dengan mobil, Anda akan tiba dalam dua puluh menit. —Jika Anda pergi dengan mobil, Anda dapat mencapai bandara dalam 20 menit.
  • Mou sukoshi yasukereba, kaimasu . Jika lebih murah, saya akan membelinya. —Saya akan membelinya jika sedikit lebih murah.
  • Hayaku okinakereba, gakkou ni okuremasu yo Jika kamu tidak bangun pagi, kamu akan terlambat ke sekolah. —Jika kamu tidak bangun pagi, kamu akan terlambat ke sekolah.
  • Okanemochi naraba, ano kuruma mo kaeru deshou Jika kamu kaya, kamu bisa membeli mobil itu. —Jika Anda kaya, Anda akan dapat membeli mobil itu juga.

Ekspresi Idiomatik: “~ ba yokatta”

~ ba” . yoi (baik).” Ungkapan ini sering digunakan dengan kata seru seperti “aa (oh)” dan partikel akhiran kalimat “naa”.

  • Kare to isshoni nihon ni ikeba yokatta. Seharusnya aku pergi ke Jepang bersamanya. —Aku berharap aku pergi ke Jepang bersamanya.
  • Sensei ni kikeba yokatta Seharusnya aku bertanya pada guru. —Saya berharap saya telah bertanya kepada guru saya.
  • Aa, motto tabereba yokatta naa. Oh, seandainya saya makan lebih banyak. —Saya berharap saya makan lebih banyak.
  • Denwa shinakereba yokatta. Saya berharap saya tidak menelepon. —Saya berharap saya tidak menelepon.

Related Posts