Cara Mengucapkan Huruf ‘I’ dalam Bahasa Prancis – Bahasa



Saat Anda belajar bahasa Prancis, huruf ‘I’ mungkin salah satu alfabet yang paling menantang. Ini memiliki suara yang sama, beberapa aksen, dan sering digabungkan dengan huruf lain dan semuanya memiliki suara yang sedikit berbeda.

Karena ‘Saya’ begitu sering digunakan dalam bahasa Prancis dan dalam banyak hal, penting bagi Anda untuk mempelajarinya secara menyeluruh. Pelajaran ini akan membantu menyempurnakan keterampilan pengucapan Anda dan bahkan mungkin menambahkan beberapa kata baru ke kosakata bahasa Prancis Anda.

Cara Mengucapkan Bahasa Prancis ‘I’

Huruf Prancis ‘I’ diucapkan kurang lebih seperti ‘EE’ dalam “fee”, tetapi tanpa bunyi Y di akhir.

‘I’ dengan aksen circonflexe, î atau tréma, ï, dilafalkan dengan cara yang sama. Ini juga berlaku untuk huruf ‘Y’ saat digunakan sebagai vokal dalam bahasa Prancis.

Namun, ‘I’ Prancis diucapkan seperti bahasa Inggris ‘Y’ dalam contoh berikut:

  • Saat ‘I’ diikuti oleh vokal seperti pada châtier , addition , adieu , dan tiers.
  • Saat ‘IL’ berada di akhir kata dan diawali dengan vokal seperti pada orteil , orgueil , dan œil.
  • Dalam kebanyakan kata dengan ILLE seperti mouiller , fille , bouteille , dan veuillez.

Kata Perancis Dengan ‘I’

Latih pelafalan bahasa Prancis ‘I’ Anda dengan kata-kata sederhana ini. Cobalah sendiri, lalu klik kata untuk mendengar pengucapan yang benar. Ulangi ini sampai Anda menguasainya karena itu adalah kata-kata yang sangat umum yang akan sering Anda perlukan.

  • dix (sepuluh)
  • ami (teman)
  • menyala (tempat tidur)
  • tambahan (penambahan, tagihan restoran)
  • kata perpisahan (perpisahan)
  • orgueil (kebanggaan)
  • œil (mata)
  • veuillez (tolong)
  • fille (perempuan)

Kombinasi Huruf Dengan ‘I’

Huruf ‘I’ sama bergunanya dalam bahasa Prancis seperti dalam bahasa Inggris. Namun, itu juga dilengkapi dengan berbagai pengucapan tergantung pada huruf yang digunakan bersama. Saat Anda melanjutkan studi tentang ‘Saya’, pastikan Anda memahami bunyi kombinasi huruf ini.

  • AI dan AIS – Ada tiga cara untuk mengucapkan ‘AI.’ Yang paling umum diucapkan seperti ‘È’ atau “tidur”.
  • AIL – Diucapkan [ ahy ].
  • EI – Kedengarannya seperti ‘É’ atau ‘È’ seperti pada kata été (musim panas).
  • EIL – Diucapkan [ ehy ], mirip dengan ‘E’ di “tempat tidur” diikuti dengan suara ‘Y’. Seperti yang digunakan di un appareil (perangkat) dan un orteil (toe).
  • EUI, UEIL, dan ŒIL – Kedengarannya seperti ‘OO’ dalam “baik” diikuti dengan suara ‘Y’.
  • DI – Disebut “nasal I”, ini diucapkan [ e ( n )]. ‘E’ terdengar seperti ‘E’ dengan sirkumfleksa – ê – dan ( n ) adalah suara hidung. Misalnya cinq (lima) dan sakit (roti).
  • The “nasal I” dapat dieja dengan berbagai cara: in, im, ain, aim, eim, ein, em, atau en.
  • IO – Diucapkan [ yo ] dengan suara ‘O’ tertutup. Digunakan dalam contoh tambahan di atas.
  • NI – Jika diikuti oleh vokal lain, diucapkan [ ny ]. Jika diikuti oleh konsonan, ‘I’ mengikuti aturan di atas dan ‘N’ mengikuti aturannya sendiri. Misalnya, une nièce (keponakan) versus un niveau (level, standar).
  • OI – Diucapkan [ wa ].
  • OUIL – Diucapkan [ uj ].
  • TI – Bila diikuti dengan vokal, ‘TI’ berbunyi seperti [ sy ] seperti dalam un dictionnaire (kamus). Jika konsonan mengikuti kombinasi ini, ‘T’ mengikuti aturannya dan ‘I’ mengikuti aturan di atas. Contoh sempurna adalah aktif (aktif).
  • UI – Kedengarannya seperti bahasa Inggris “we.” Misalnya, huit (delapan) dan la masakan (dapur, memasak).
  • UIL dan UILLE – Saat ‘UIL’ mengikuti konsonan, bunyinya adalah [ weel ] (dengan pengecualian un building ). Misalnya, juillet (Juli). Dengan ‘UILLE,’ ganda ‘L’ mengubahnya menjadi [ weey ] seperti pada une cuillère (sendok).

Related Posts