Menggunakan Kata Kerja “Te” dalam bahasa Jepang – Bahasa



Bentuk ~ te adalah bentuk kata kerja bahasa Jepang yang penting untuk diketahui. Itu tidak menunjukkan tegang dengan sendirinya, namun menggabungkan dengan bentuk kata kerja lain untuk menciptakan bentuk kata lain. Selain itu, ia memiliki banyak penggunaan unik lainnya, seperti berbicara dalam progresif saat ini, menghubungkan kata kerja yang berurutan, atau meminta izin.

Cara Menggunakan ~Te

Untuk membuat bentuk ~ te, ganti akhiran ~ ta dari bentuk lampau informal kata kerja dengan ~ te, dan ~ da dengan ~ de.

Berikut beberapa contohnya:

nonda ” minum ” – nonde ” minum “

tabeta ” makan ” – tabete ” makan “

kita ” datang ” – layang-layang ” datang “

~ Formulir Te: Untuk Meminta

Seperti disebutkan sebelumnya, bentuk ~ te memiliki fungsi lain selain menunjukkan verb tense.

Salah satu contoh fungsi unik bentuk ~te adalah ketika digunakan untuk meminta suatu tindakan. Hal ini terjadi ketika bentuk ~te dari kata kerja digabungkan dengan “kudasai” ( please ). Berikut adalah beberapa contohnya:

Mite kudasai – Tolong lihat.

Kiite kudasai./ Tolong dengarkan.

~Bentuk Te: Present Progressive

Bentuk ~te juga digunakan saat berbicara dalam progresif masa kini. Kata kerja digabungkan dengan “iru” atau “imasu” formal.

Hirugohan o tabete iru. – Saya sedang makan siang.

mite imasu.- Saya sedang menonton TV.

~ Bentuk Te: Menghubungkan Kata Kerja

Selain itu, bentuk ~ te digunakan dalam bahasa Jepang untuk menghubungkan kata kerja dalam sebuah kalimat untuk mencantumkan tindakan yang berurutan. Digunakan untuk menghubungkan dua atau lebih kata kerja, bentuk ~ te digunakan kecuali kalimat terakhir dalam sebuah urutan. Berikut ini adalah contoh penggunaan ~te khusus ini dalam sebuah kalimat.

Hachi-ji adalah okite gakkou. (Menurut nomor teleponnya) – Saya bangun jam delapan dan pergi ke sekolah.

Depositnya adalah itte kutsu o katta. (Bicaralah di halaman ini) – Saya pergi ke department store dan membeli sepatu.

~Formulir: Meminta Izin ~ formulir yang Anda minta

Bentuk ~te juga digunakan dalam skenario ketika seseorang harus meminta izin untuk melakukan suatu tindakan. Untuk meminta izin, bentuk kata kerja ~te digabungkan dengan “mo ii desu ka” Sebagai contoh:

Terebi o mite mo ii desu ka. – Bolehkah saya menonton TV?

Tabako o sutte mo ii desu ka. – Bolehkah saya merokok?

Related Posts