Perubahan Modal Saham: 5 Cara (Dengan Entri Jurnal) | Akun Perusahaan



Poin-poin berikut menyoroti lima cara perubahan modal saham.

Share Capital Alteration Way #1. Tingkatkan modal sahamnya dengan membuat penerbitan baru. Jika suatu perusahaan ingin menambah modalnya melebihi jumlah modal dasar, ia harus menambah modal dasar dengan jumlah saham baru.

Entri untuk tujuan tersebut akan sama seperti dalam kasus penerbitan saham asli.

Cara Perubahan Modal Saham # 2. Mengkonsolidasikan dan membagi semua atau sebagian modal sahamnya menjadi saham denominasi yang lebih besar.

Entri jurnal, untuk tujuan ini, akan seperti di bawah ini:

(i) Modal Saham (katakanlah Rs. 10) A/c Dr.

Untuk Modal Saham (Katakanlah Rs. 100) A/c

Dengan konsolidasi ini, hanya jumlah saham yang dikurangi tetapi jumlah modal saham tidak akan berubah.

Cara Perubahan Modal Saham # 3. Bagilah semua atau sebagian dari modal sahamnya menjadi saham denominasi yang lebih kecil.

Entri akan menjadi:

(ii) Modal Saham (katakanlah Rs. 100) A/c Dr.

Untuk Modal Saham (katakanlah Rs. 10) A/c

Dalam hal ini, hanya jumlah saham yang bertambah sedangkan jumlah modal saham tidak akan berubah.

Share Capital Alteration Way # 4. Ubah semua atau sebagian dari saham yang disetor penuh menjadi saham atau ubah kembali saham menjadi saham yang disetor penuh dari denominasi apa pun.

Entri akan menjadi:

(iii) Modal Saham A/c Dr.

Ke Saham Ekuitas A/c Atau, sebaliknya, dalam kasus sebaliknya.

Cara Perubahan Modal Saham #5. Membatalkan modal saham yang belum dikeluarkan (tidak diambil atau disepakati untuk diambil oleh siapapun) dan dengan demikian mengurangi jumlah modal saham. Tidak diperlukan entri jurnal untuk tujuan ini. Hanya perincian modal dasar yang akan dimasukkan dalam Neraca berikutnya. Perlu diingat bahwa jika pengurangan mengakibatkan penurunan modal disetor, maka diperlukan persetujuan Pengadilan yang dibahas selanjutnya dengan judul ‘Pengurangan Modal’.

Ilustrasi 1 :

X Ltd., memiliki modal saham sebesar Rs. 5.000.000 dibagi menjadi 5.000 saham senilai Rp. 100 masing-masing, memutuskan untuk mengkonsolidasikan saham menjadi 50.000 saham dari Rs. 10 masing-masing. Tampilkan entri.

Ilustrasi 2 :

X Ltd. memiliki modal saham sebesar Rs. 2.00.000 dibagi menjadi 2.000 lembar saham senilai Rp. 100 masing-masing Rp. 80 per saham yang dipanggil dan disetor.

Tunjukkan entri di bawah masing-masing kondisi berikut:

(i) Jika X Ltd. memutuskan untuk membagi saham menjadi 20.000 saham senilai Rs. 10 masing-masing, yang Rs. 8 per saham yang disetor dan dipanggil.

(ii) Jika X Ltd. memutuskan untuk mengonversi 2.000 sahamnya dari Rs. 100 masing-masing (diasumsikan dibayar penuh) menjadi Rs. saham senilai 200.000.

Ilustrasi 3:

Y Co. Ltd. mengeluarkan resolusi khusus dan memperoleh sanksi yang diperlukan dari pengadilan untuk mengurangi kewajiban yang tidak dapat dibenarkan atas sahamnya.

Neraca Y Co. Ltd. adalah sebagai berikut:

Related Posts