Cara Menghitung Kesalahan Standar Rata-Rata- Probabilitas & Statistik



Kesalahan standar rata-rata, juga dikenal sebagai standar deviasi rata-rata, membantu menentukan perbedaan antara lebih dari satu sampel informasi. Perhitungan memperhitungkan variasi yang mungkin ada dalam data. Misalnya, jika Anda mengambil berat beberapa sampel pria, pengukurannya dapat berkisar secara substansial di setiap sampel; beberapa mungkin memiliki berat 150 pon sementara yang lain, 300 pon. Namun, rata-rata sampel ini akan bervariasi hanya beberapa kilogram. Kesalahan baku rata-rata mengilustrasikan seberapa jauh bobot yang berbeda bervariasi dari rata-rata.

Tulis rumus σM =σ/√N untuk menentukan kesalahan baku rata-rata. Dalam rumus ini, σM adalah kesalahan standar rata-rata, angka yang Anda cari, σ adalah standar deviasi dari distribusi asli dan √N adalah kuadrat dari ukuran sampel.

Tentukan standar deviasi dari distribusi asli. Deviasi standar hanya memberi tahu kita seberapa jauh jarak angka-angka tersebut pada garis bilangan. Informasi tersebut mungkin diberikan kepada Anda jika Anda sedang mengerjakan soal statistik. Jika ya, ganti σ dalam rumus Anda dengan standar deviasi. Jika tidak disediakan, Anda harus menemukannya sendiri.

Temukan rata-rata kumpulan angka Anda jika standar deviasi tidak diberikan; yaitu, jumlahkan semua angka, lalu bagi jumlah tersebut dengan jumlah item yang Anda tambahkan. Kurangi rata-rata dari setiap bilangan asli Anda, dan kuadratkan hasilnya masing-masing. Tentukan rata-rata dari rangkaian angka baru yang Anda kerjakan; jawabannya akan memberi Anda varian. Kuadratkan varian untuk mencari standar deviasi. Masukkan angka untuk simbol σ di rumus Anda.

Tentukan ukuran sampel. Ukuran sampel adalah jumlah item atau pengamatan yang sedang Anda kerjakan. Ganti N dalam rumus dengan ukuran sampel Anda.

Temukan akar kuadrat dari ukuran sampel dengan kalkulator Anda.

Bagilah simpangan baku dengan akar kuadrat dari ukuran sampel. Jawabannya akan memberi Anda kesalahan standar rata-rata.

  • Jaga agar set angka diberi label dengan jelas. Jika Anda harus menentukan sendiri standar deviasi dari distribusi asli, Anda akan bekerja dengan dua set angka; himpunan asli, dan himpunan yang Anda temukan setelah Anda mengurangi rata-rata dari masing-masing himpunan. Membingungkan dua set angka akan menyebabkan kesalahan.

Comstock/Comstock/Getty Images

Related Posts

Dia