Perbedaan Antara Kesalahan Konstan & Proporsional- Aljabar



Memahami perbedaan antara kesalahan konstan dan proporsional dalam analisis statistik akan memungkinkan suatu fungsi dibuat grafik dengan benar. Setelah grafik selesai, nilai apa pun pada sumbu y dapat ditemukan jika nilai x diketahui dan sebaliknya.

Kesalahan Konstan

Kesalahan konstan adalah rata-rata kesalahan pada rentang semua data. Nilai x tidak bergantung pada nilai y. Misalnya, timbangan yang ditempelkan akan selalu memiliki penyimpangan dari setelan nol meskipun benda yang ditimbang adalah 100 lbs., 600 lbs. atau di mana saja di antaranya dan kesalahan ini tidak ada hubungannya dengan berat sebenarnya dari objek. Deviasi rata-rata dari satu instans akan berkurang seiring dengan bertambahnya jumlah instans.

Kesalahan Proporsional

Kesalahan proporsional adalah kesalahan yang tergantung pada jumlah perubahan dalam variabel tertentu. Jadi perubahan x berbanding lurus dengan perubahan y. Perubahan ini selalu merupakan jumlah terukur yang sama sehingga x dibagi dengan y selalu sama dengan konstanta yang sama. Jumlah kesalahan akan selalu menjadi persentase yang konsisten.

Kesalahan tak tentu

Kesalahan tak tentu adalah kesalahan yang tidak konstan atau proporsional. Kesalahan ini seringkali merupakan hasil dari bias pengamat atau metodologi yang tidak konsisten selama percobaan. Kesalahan tak tentu juga bisa menjadi tanda bahwa sama sekali tidak ada korelasi antara dua item yang dibandingkan. Dalam kasus seperti ini, penting untuk meninjau kembali semua aspek pengumpulan data termasuk bias eksperimental dan pengukuran yang tidak konsisten.

Grafik

Kesalahan konstan akan tercermin dalam perubahan perpotongan y pada grafik. Kesalahan proporsional akan mengubah kemiringan garis pada grafik. Kesalahan tak tentu akan menyebabkan efek scatter plot pada grafik, membuat penentuan garis yang paling sesuai menjadi tidak mungkin.

SolStock/E+/GettyImages

Related Posts

Dia