Apa itu Katak Bertanduk?-



Semua spesies katak adalah amfibi. Amfibi hidup di setiap benua di dunia kecuali Antartika. Hewan ini memulai hidup dengan ekor dan insang; mereka bertahan hidup di bawah air sampai mereka menumbuhkan kaki dan paru-paru dan pindah ke darat. Amfibi berdarah dingin dan membutuhkan sumber panas eksternal seperti matahari untuk tetap hidup. Katak bertanduk adalah amfibi dengan tonjolan atau tonjolan di kepalanya yang menyerupai tanduk.

Penampilan

Setiap spesies katak bertanduk memiliki tonjolan atau bubungan di kepalanya yang menyerupai tanduk, yang menginspirasi nama mereka. Namun, warna dan ukurannya bervariasi. Katak bertanduk Amazon dapat tumbuh hingga 8 inci panjangnya, sedangkan katak bertanduk hiasan biasanya memiliki panjang sekitar 5 setengah inci. Katak bertanduk Argentina biasanya berwarna hijau dengan tanda hitam atau merah; Katak bertanduk Amazon jantan biasanya berwarna hijau limau sedangkan katak bertanduk Amazon betina berwarna cokelat.

Diet

Di alam liar, semua katak bertanduk adalah pemakan oportunistik. Katak bertanduk akan memakan apapun yang paling mudah mereka temukan atau tangkap. Semua spesies katak bertanduk memiliki mulut besar yang dapat membuka cukup lebar untuk menangkap mangsa besar seperti mamalia kecil, ikan, dan burung, tergantung ukuran katak. Satu-satunya perbedaan yang jelas dalam pola makan antara ras katak bertanduk yang berbeda disebabkan oleh perbedaan spesies hewan yang hidup di lingkungan mereka.

Kebiasaan

Katak bertanduk berburu dengan menyatu dengan lingkungannya menggunakan kamuflase alaminya; katak bertanduk memiliki warna seperti hijau dan coklat untuk berbaur dengan lingkungannya. Katak bertanduk merata ke tanah dan bersembunyi di bawah daun, tanah, atau dedaunan, membiarkan wajahnya menonjol keluar. Saat mangsa potensial lewat, katak melompat ke depan, menggunakan serangan mendadak untuk menangkap makanannya. Katak bertanduk menelan mangsanya dalam satu atau dua tegukan.

Lokasi

Katak bertanduk hidup di iklim yang hangat dan lembab di seluruh Amerika. Katak bertanduk Amazon ditemukan dari Kolombia ke Brasil di Lembah Amazon. Katak ini lebih menyukai rawa-rawa air tawar. Katak Bertanduk Argentina secara historis ditemukan di Argentina dan sekarang juga ditemukan di Brasil dan Uruguay. Katak ini ditemukan di hutan hujan dan mengubur diri di lantai hutan untuk bertahan hidup melalui cuaca yang lebih dingin. Katak Cranwells hanya ditemukan di Argentina.

Jupiterimages/Photos.com/Getty Images

Related Posts