Badai debu biasa terjadi di daerah gurun. Mereka terjadi setiap kali angin kencang mengambil sejumlah besar tanah dan pasir lepas, mengurangi jarak pandang hingga setengah mil atau kurang.
Ketika Mereka Terjadi
Badai debu sering terjadi selama bulan-bulan monsun musim panas yang panas, tepat sebelum badai petir.
Penampilan
Badai debu yang akan datang terlihat seperti dinding padat puing dan debu yang bergerak di cakrawala. Panjangnya bisa beberapa mil dan tingginya ribuan kaki, yang membuatnya mudah dilihat.
Peringatan Kecil
Badai debu bergerak cepat. Selain melihat dinding debu coklat mendekat di kejauhan, Anda tidak akan mendapat banyak peringatan sebelum badai debu tiba. Namun, mereka biasanya mendahului badai petir. Jika Anda melihat awan guntur yang besar dan melihat angin kencang, Anda dapat mengharapkan terjadinya badai debu.
Keamanan
Badai debu sangat berbahaya bagi pengendara karena sangat mengurangi jarak pandang. Jika Anda sedang mengemudi dan melihat badai debu mendekat, nyalakan radio Anda untuk mendengarkan peringatan dan pelan-pelan. Jika jarak pandang berkurang di bawah 300 kaki, menepilah dan matikan lampu kendaraan Anda hingga badai berlalu.
Perlindungan
Saat Anda melihat badai debu mendekat, masuklah ke dalam ruangan jika memungkinkan. Badai debu sering disertai angin kencang yang membawa puing-puing dan menyebabkan kerusakan. Debu juga dapat menimbulkan risiko kesehatan jika terhirup atau berhembus ke mata Anda.
Gambar oleh Flickr.com, milik Jason Hunter