Bagaimana Melindungi Ekosistem-



Ekosistem adalah wilayah geografis di mana faktor biotik (organisme hidup seperti hewan, tumbuhan, jamur, dan bakteri) berinteraksi dengan faktor abiotik (seperti tanah, udara, air, dan suhu) di lingkungan. Langkah pertama untuk melestarikan ekosistem adalah mengingat bahwa Anda adalah bagian darinya. Melestarikan ekosistem dimulai dari rumah. Segala sesuatu yang Anda gunakan dalam kehidupan sehari-hari berdampak pada lingkungan, mulai dari ponsel yang Anda gunakan hingga makanan yang Anda makan dan pakaian yang Anda kenakan.

Praktik Konservasi untuk Menyelamatkan Ekosistem

Tidak ada garis tegas di mana ekosistem dimulai dan berakhir. Contoh klasik ekosistem termasuk hutan rumput laut, terumbu karang, hutan bakau, hutan hujan Amazon, dan tundra Arktik. Namun, ekosistem ada di mana-mana, mulai dari mikrobioma usus, halaman belakang, dan taman lokal hingga seluruh planet. Untuk mulai melestarikan ekosistem, luangkan waktu sejenak untuk memikirkan bagaimana Anda berinteraksi dengan lingkungan Anda.

Hemat air

Air merupakan komoditas vital dalam setiap ekosistem. Tahukah Anda bahwa membiarkan keran mengalir saat menyikat gigi menggunakan sekitar lima galon air? Anda dapat menghemat air setiap hari dengan melakukan hal-hal seperti mematikan keran saat menyikat gigi, memperbaiki keran yang bocor, mandi lebih singkat, dan menyiram tanaman dengan air dingin yang digunakan untuk merebus sayuran daripada membuangnya ke saluran pembuangan.

Menghemat Energi

Kecuali jika Anda berencana untuk hidup sepenuhnya di luar jaringan listrik, Anda perlu menggunakan listrik. Menciptakan kebiasaan sederhana seperti mematikan lampu dan peralatan saat tidak digunakan akan bertambah. Di musim dingin, kurangi kebutuhan Anda akan pemanas dengan menambahkan selimut ekstra ke tempat tidur Anda di malam hari dan menutup pintu kamar yang tidak digunakan. Saat membeli peralatan, pilih model hemat energi.

Buat Pilihan Makanan Cerdas

Beli produk lokal musiman dan organik jika memungkinkan. Pasar petani adalah tempat yang tepat untuk berbelanja secara lokal. Anda juga bisa menanam kebun sayur sendiri. Ini tidak hanya mengurangi jejak karbon Anda dengan meminimalkan jarak tempuh makanan Anda, tetapi juga lebih sehat karena buah dan sayuran kehilangan nutrisi semakin lama disimpan.

Mulai Pengomposan

Pengomposan bahan organik mengurangi limbah TPA dan menciptakan tanah yang sehat untuk memberi makan taman Anda. Anda dapat menggunakan banyak sistem pengomposisian yang mudah di rumah, termasuk tempat sampah bokashi, peternakan cacing, dan gelas pengomposan. Cari program pengomposan tepi jalan atau drop-off lokal jika Anda tidak memiliki jempol hijau atau taman.

Cobalah Produk Ramah Lingkungan

Belanja produk yang tidak menggunakan bahan kimia berbahaya baik selama pembuatannya atau dalam produk itu sendiri. Produk dan kosmetik kebersihan pribadi yang ramah lingkungan memiliki manfaat tambahan karena lebih baik untuk kesehatan Anda karena kulit adalah organ terbesar dalam tubuh manusia dan sangat mudah menyerap. Selain itu, bantu kurangi limbah TPA dan sampah berlebih dengan memilih barang yang dapat digunakan kembali daripada yang sekali pakai.

Kemasan Ramah Lingkungan

Bagian besar dari apa yang membuat produk ramah lingkungan adalah kemasannya. Saat ini, kemasan kompos dan biodegradable menjadi lebih populer. Ada juga banyak toko dan supermarket yang memungkinkan Anda membawa wadah sendiri untuk diisi daripada membeli wadah baru setiap saat.

Daur Ulang untuk Menurunkan Sampah

Daur ulang mengambil barang dan menggunakannya kembali untuk tujuan yang sama seperti yang dimaksudkan atau memecahnya menjadi bahan dasarnya untuk digunakan kembali. Kemasan yang dapat didaur ulang adalah pilihan yang jauh lebih baik daripada kemasan sekali pakai yang akan berakhir di TPA, namun efektivitas daur ulang tergantung pada fasilitas setempat. Anda juga dapat mendaur ulang kemasan sendiri. Misalnya, bersihkan stoples dan isi dengan saus salad Anda sendiri atau simpan atau simpan kotak untuk saat Anda perlu mengirimkan hadiah ke teman.

Daur Ulang Menjadi Barang Baru

Daur ulang menggunakan kembali barang atau bahan yang dibuang dengan cara yang memberi mereka nilai lebih tinggi daripada barang aslinya. Misalnya, jika kamu tidak membutuhkan guci lagi untuk dapur, kamu bisa memberinya tujuan baru dengan mendekorasi dan membuat vas lucu atau tempat tanaman. Pertimbangkan untuk mendaur ulang furnitur dengan menambahkan lapisan cat baru atau mengganti penutup kain. Pakaian daur ulang sangat populer untuk membuat barang-barang fashion yang unik atau menyegarkan pakaian tua dan kesayangan.

Atur Ulang Pakaian Anda

Belilah pakaian dari perusahaan mode lambat transparan yang menghargai praktik ramah lingkungan seperti menggunakan serat organik atau poliester daur ulang dari botol plastik, dan dengan sengaja meminimalkan limbah kain. Pilihan yang lebih murah adalah menyumbang dan berbelanja di toko barang bekas. Selain itu, buat pakaian Anda lebih awet dengan menjahit atau menambal lubang-lubang kecil dan mencuci hanya saat dibutuhkan, daripada mencuci setelah sekali pakai.

Relawan untuk Suatu Tujuan

Ribuan kelompok sukarelawan di seluruh dunia menghabiskan waktu luang mereka bekerja untuk melestarikan ekosistem lokal. Bergabung dengan proyek penanaman asli atau berpartisipasi dalam hari pembersihan sampah membantu memulihkan dan membangun kembali habitat alami untuk mendukung ekosistem yang berkembang. Beberapa proyek pemantauan satwa liar bahkan tidak mengharuskan Anda meninggalkan rumah. Mengumpulkan data penghitungan satwa liar dari halaman belakang Anda atau meninjau rekaman kamera konservasi memberikan data berharga tentang distribusi hewan untuk proyek restorasi.

Gambar Comstock/Stockbyte/Getty Images

Related Posts