Mengapa Asap Buruk?-



Menurut University of California di Berkeley, kabut asap adalah campuran gas yang menghasilkan polusi udara. Paling buruk, itu beracun bagi manusia. Di kota-kota, kegiatan industri menghasilkan asap industri dan emisi kendaraan menciptakan kabut fotokimia. Ini menyebabkan masalah kesehatan pada manusia dan berdampak buruk pada tanaman.

Pembentukan kabut asap

Pembakaran bahan bakar fosil untuk menghasilkan tenaga (panas atau listrik) menghasilkan sulfur dioksida. Itu adalah polutan utama yang dipancarkan oleh industri-industri ini dan menyebabkan kabut asap industri.

Knalpot mobil, pembakaran pohon, dan limbah organik pertanian menyebabkan emisi polutan seperti senyawa organik yang mudah menguap (VOC) dan nitrogen oksida. Polutan ini berinteraksi dengan sinar matahari untuk membentuk asap fotokimia, dimana ozon merupakan komponen utamanya.

Efek

Menurut Kementerian Lingkungan Hidup (Ontario), penderita asma kemungkinan besar dirugikan oleh kabut asap. Ozon dan partikulat di permukaan tanah dapat memperburuk gejala atau memicu serangan asma. Kabut asap juga berbahaya bagi orang lanjut usia yang menderita penyakit paru obstruktif kronik, penyakit jantung, emfisema, bronkitis, atau pengerasan pembuluh darah. Nitrogen oksida mengurangi daya tahan manusia terhadap infeksi dan dapat menyebabkan masalah jantung dan paru-paru. Ozon dan peroxyacetyl nitrate (PAN) menyebabkan batuk, iritasi mata, dan masalah pernapasan

Efek pada Anak

Anak-anak berada pada risiko yang lebih tinggi karena mereka bernapas lebih cepat daripada orang dewasa dan karena itu menghirup lebih banyak udara buruk. Apalagi di musim panas mereka cenderung menghabiskan banyak waktu di luar ruangan.

Efek pada Tanaman

Menurut Badan Perlindungan Lingkungan Australia, gas seperti nitrogen oksida, ozon, dan peroksiasetil nitrat (PAN), yang merupakan komponen utama pencemar udara, dapat menimbulkan efek berbahaya bagi tanaman. Mereka menghambat proses utama fotosintesis pada tanaman yang dapat menghentikan atau mengurangi pertumbuhan tanaman. PAN lebih beracun bagi tanaman daripada ozon.

Efek pada Bahan

Smog dapat memiliki efek buruk pada bahan juga. Ozon, bagian utama kabut fotokimia, dapat menyebabkan karet retak dan merusak karya seni di luar ruangan. Ini dapat mengurangi kekuatan tarik tekstil dan menyebabkan serat yang diwarnai memudar.

Borisenkov Andrei/iStock/GettyImages

Related Posts