Ada lebih dari 22.000 spesies semut yang hidup di Bumi saat ini, dan mereka telah ada di planet ini selama lebih dari satu juta tahun. Semut hidup dalam koloni hingga satu juta, mengatur tindakan mereka dan berkomunikasi melalui penggunaan sinyal kimia dan feromon. Semut dari semua spesies sangat beradaptasi untuk melindungi dan mempertahankan diri, rumah, dan koloninya.
Tubuh Dibangun untuk Pertahanan
Tubuh semut dibagi menjadi tiga bagian utama: kepala, dada, dan perut. Di kedua sisi mulut semut terdapat mandibula, struktur seperti penjepit yang mereka gunakan untuk membawa makanan, menggali sarang, dan berkelahi. Selain mandibula dengan ukuran yang bervariasi tergantung pada spesiesnya, semut juga memiliki alat penyengat yang digunakan untuk pertahanan terhadap pemangsa. Mereka mungkin juga memiliki kantong racun yang terletak di dalam perut.
Peringatan Bahan Kimia
Semut berkomunikasi terus-menerus melalui bahan kimia dan feromon. Mereka mungkin melakukan ini dengan menyentuh antena atau meletakkan jejak bau di tanah. Semut juga mengkomunikasikan bahaya dengan bahan kimia ini. Saat dalam bahaya, seekor semut melepaskan feromon yang menandakan kebutuhannya akan bantuan kepada semut terdekat yang akan berkumpul untuk membelanya. Bergantung pada pemangsa dan spesies semut, ini bisa berarti berkerumun, menyengat, atau berkelahi dengan rahang bawahnya.
Pertahanan Sarang
Semut membangun rumah mereka di koloni besar di bawah tanah. Mereka menyembunyikan pintu masuk sarang bawah tanah mereka dengan bukit-bukit tanah sederhana. Beberapa semut memadatkan tanah ini dengan keras, dan yang lainnya diketahui membangun gundukan tinggi setinggi beberapa kaki di udara. Ini melindungi jaringan terowongan mereka yang luas dari invasi, oleh karena itu melindungi ratu mereka, semut pekerja lainnya, semut muda dan persediaan makanan mereka. Lingkungan tempat tinggal beberapa spesies semut — seperti hutan hujan lebat — juga dapat digunakan untuk menyamarkan dan melindungi koloni lebih lanjut.
Semut Tentara, Pengecualian
Semut tentara adalah pengecualian untuk sistem pertahanan koloni. Ada sekitar 150 spesies semut tentara yang hidup di daerah tropis dan subtropis yang hangat di Amerika Tengah dan Selatan. Spesies semut tentara ini tidak bergantung pada sarang besar di bawah tanah untuk melindungi koloninya. Sebaliknya, semut ini sangat agresif dengan rahang besar untuk pertahanan dan serangan. Mereka menemukan perlindungan dalam jumlah besar dan membuat sarang dari tubuh mereka yang terhubung. Sarang ini bersifat sementara. Koloni semut tentara terus bergerak saat memburu mangsanya.
Photos.com/Photos.com/Getty Images
