Sumber Bahan Organik di Tanah-



Bahan organik terdiri dari bahan tanaman dan hewan yang membusuk dan mikroba yang berasal dari berbagai sumber. Ini digunakan oleh tukang kebun dan petani, yang mencampurkannya ke tanah tempat mereka menanam tanaman, karena mengandung nutrisi penting. Selain itu, menambahkan bahan organik ke tanah memperbaiki struktur tanah, meminimalkan erosi tanah dari angin dan mempertahankan kelembapan.

Pupuk

Kotoran hewan dari sapi, kuda, dan ayam, dapat dibiarkan menumpuk di mana ia akan terurai menjadi zat yang disebut pupuk kandang. Kotoran tersebut mengandung nitrogen, fosfor dan belerang. Ketika dicampur dengan tanah, nutrisi ini dilepaskan dan diserap oleh tanaman.

Kliping Rumput

Potongan rumput menyediakan sumber nitrogen, fosfor, dan potasium dan dapat menyediakan hingga 25 persen dari total kebutuhan pupuk rumput. Anda dapat memasukkannya ke dalam tanah dengan berbagai cara, kata University of California. Anda bisa meninggalkannya di halaman tempat mereka akan terserap ke dalam tanah. Sebagai alternatif, Anda dapat mengumpulkan kliping dan mengerjakan kliping 2 hingga 3 inci ke dalam tanah 6 hingga 12 inci teratas untuk memperbaiki kondisinya, atau gunakan sebagai mulsa dengan menempatkannya di lapisan 1 inci di tanah untuk mencegah gulma.

Kliping Sayuran

Kupasan dari sayuran, seperti kentang, wortel, dan kol, dapat ditambahkan ke tumpukan kompos, di mana mereka terurai menjadi bahan bertekstur halus yang kaya nutrisi. Tumpukan material ini dipenuhi jamur, cacing tanah, dan bakteri yang memecahnya menjadi humus. Uap terkadang terlihat berasal dari kompos sayuran saat tumpukan memanas selama proses dekomposisi.

Sedotan

Tersedia secara luas, jerami dapat digunakan sebagai mulsa musim dingin dengan meletakkannya di atas tanah di sekitar pangkal pohon atau semak untuk melindungi akarnya. Jerami membantu tanah mempertahankan kelembapan dan melindungi akar lunak dari suhu dingin. Sebagai sumber bahan organik, jerami akhirnya terurai menjadi tanah, yang juga membantu memperbaiki struktur tanah.

Karton dan Koran

Jika Anda perlu mengendalikan gulma, meletakkan karton atau koran di atas tanah dapat menekan pertumbuhannya dengan menghalangi cahaya. Meskipun tidak memberikan unsur hara, kardus dan koran memperbaiki struktur tanah ketika terurai ke dalam tanah. Berhati-hatilah dalam menggunakan halaman dari majalah mengkilap karena tinta berwarna mungkin mengandung racun yang larut ke dalam tanah, saran Universitas Cornell. Juga hindari penggunaan kertas kantor dan komputer, karena terurai dengan lambat dan mungkin mengandung kontaminan.

memotong gambar rumput oleh katja kodba dari <a href=’http://www.fotolia.com’>Fotolia.com</a>

Related Posts