Untuk Apa Pohon Oak Digunakan?-



Pohon ek adalah pohon kayu keras yang menarik yang umumnya dikenal karena kayunya yang kokoh. Nama botani mereka, Quercus , berarti “pohon yang indah”. Penggunaan pohon ek bervariasi dari kayu dan furnitur hingga naungan dan obat-obatan di alam.

Karakteristik Pohon Oak

Salah satu karakteristik pohon ek klasik adalah bijinya. Biji pohon ek adalah biji pohon ek, dan cenderung memiliki tudung. Kacangnya sendiri bisa berbentuk bulat atau runcing, tergantung jenis spesiesnya.

Oaks cenderung tidak menghasilkan biji sampai cukup matang. Oak Inggris menghasilkan biji ketika mencapai usia 40 tahun. Ek merah utara menghasilkan biji antara 20 dan 25 tahun.

Beberapa varietas ek memiliki daun lobed yang jelas. Pohon ek merah memiliki lobus dan bulu yang lebih runcing, sedangkan pohon ek putih memiliki lobus yang membulat. Pohon ek putih tingginya bisa mencapai 100 kaki.

Formasi yang dikenal sebagai galls dapat ditemukan di beberapa pohon ek selama musim panas dan musim gugur. Kantung ini menyimpan telur serangga dan melindungi larva, tanpa merusak pohon ek.

Jenis Pohon Ek

Anda dapat menemukan berbagai jenis pohon ek di seluruh dunia. Di Amerika Utara, beberapa spesies umum termasuk oak merah utara ( Quercus rubra ), oak putih ( Quercus alba ) dan oak hidup pantai ( Quercus agrifolia ).

Jenis pohon oak lainnya antara lain overcup oak, sawtooth oak, scarlet oak, bur oak, dan pin oak. Di Inggris, oak Inggris ( Quercus robur ) adalah varietas yang paling umum.

Penggunaan Pohon Oak: Kayu

Oak merah utara digunakan untuk banyak produk komersial seperti tiang pagar, rel kereta api, lantai dan lemari. Mereka biasanya tidak digunakan untuk tong karena kualitasnya yang keropos.

Pohon ek putih terkenal dengan kayunya yang sangat tahan lama, dan sangat berharga untuk furnitur, lantai, dan lemari. Pohon ek putih membuat tong dan tiang pagar yang kokoh, serta kayu bakar.

Pohon ek Inggris menghasilkan kayu yang sangat halus dan keras yang digunakan dalam furnitur dan arsitektur. Mereka digunakan sebagai bahan pembuatan kapal di masa lalu.

Obat dan Penggunaan Pohon Oak Lainnya

Penduduk asli Amerika menggunakan kulit kayu ek merah utara untuk mengobati penyakit dan luka . Pohon ek putih digunakan untuk berbagai penyakit seperti diare dan asma, dan merupakan sumber antiseptik dan pencuci.

Di daerah lain di masa lalu, daun dan biji ek Inggris dan kulit kayu digunakan untuk mengobati diare dan penyakit lainnya.

Biji ek Inggris juga pernah digunakan untuk membuat tepung roti, sebelum produksi gandum. Salah satu ciri pohon oak yang lebih menarik adalah adanya tanin pada kulit kayunya. Kulit kayunya digunakan untuk penyamakan kulit selama ribuan tahun.

Karena kanopinya yang besar, pohon ek juga dihargai karena naungannya .

Makanan untuk Hewan

Selain bermanfaat bagi manusia, pohon ek menyediakan perlindungan dan makanan bagi berbagai jenis hewan. Hutan ek menyediakan habitat bagi banyak spesies asli dan karena itu penting bagi ekosistem.

Pohon ek Inggris menyediakan rumah bagi banyak serangga, yang pada gilirannya menyediakan sumber makanan bagi burung. Musang dan rusa memakan biji pohon ek. Bunga dan kuncup pohon ek menyediakan makanan bagi ulat, dan invertebrata hidup dari serasah daun ek yang membusuk.

Ek merah utara dan ek putih menyediakan makanan bagi mamalia dan burung. Rusa, blue jay, kalkun, hewan pengerat, rakun, tupai, dan beruang menggunakan bagian pohon ek untuk makanan. Masih burung lain seperti burung hantu dan bebek kayu menggunakan rongga di pohon ek untuk membuat sarang .

Serangga memakan daun, kulit kayu, kayu, biji dan ranting. Lebah membuat sarang di beberapa pohon ek berlubang. Beberapa hewan yang memakan biji pohon ek menyembunyikannya untuk dimakan di lain waktu, dan dengan melakukan itu mereka pada dasarnya menanam hutan ek baru dari biji pohon ek yang terlupakan.

gambar ek oleh Marek Kosmal dari Fotolia.com

Related Posts