Apa Fakta Menarik Tentang Bioma Laut?-



Bioma laut/air asin mendominasi permukaan Bumi dengan lautan, terumbu karang, dan muara yang menutupi sekitar tiga perempat luas permukaan Bumi. Lautan di dunia mengandung keanekaragaman spesies terkaya dibandingkan ruang mana pun di Bumi, sementara ganggang laut menyerap sejumlah besar karbon dioksida atmosfer dan menyediakan sebagian besar suplai oksigen Bumi. Air hujan untuk wilayah daratan dipasok oleh penguapan air laut.

Baca lebih lanjut tentang karakteristik bioma laut.

Latar Belakang Fakta tentang Ekosistem Laut

Menurut Museum Paleontologi Universitas California, bioma adalah “komunitas utama dunia” dan dicirikan oleh cara khusus makhluk hidup beradaptasi dengan setiap lingkungan.

Bumi terdiri dari enam jenis bioma:

  1. Laut
  2. Air tawar
  3. Gurun
  4. Hutan
  5. Padang rumput
  6. Tundra

Bioma laut sejauh ini adalah yang terbesar. Air memiliki kapasitas panas yang sangat besar, yang berarti lautan luas memainkan peran penting dalam menjaga suhu bumi tetap konstan. Selain itu, beberapa miliar plankton fotosintesis menyediakan sebagian besar fotosintesis untuk planet ini.

Bioma laut juga tempat para ilmuwan percaya bahwa kehidupan pertama kali muncul lebih dari 3 miliar tahun yang lalu. Fosil pertama yang menunjukkan bukti kehidupan berasal dari sekitar 3,7 miliar tahun yang lalu menunjukkan stromatolit laut dalam fosil yang ditemukan di Australia Barat. Kehidupan tidak mencapai daratan sampai sekitar 440 juta tahun yang lalu dalam bentuk organisme mirip bakteri dan jamur yang sangat sederhana, tetapi kemungkinan hidup makmur selama jutaan (dan miliaran) tahun di lautan.

Ekosistem

Bioma laut dibagi menjadi tiga ekosistem yang berbeda: lautan, terumbu karang, dan muara.

Lautan, yang meliputi Samudra Pasifik, Atlantik, India, Selatan, dan Arktik, saling berhubungan dan menutupi sekitar 71 persen permukaan Bumi. Di beberapa daerah, lautan lebih dalam dari gunung tertinggi di dunia. Misalnya, Palung Mariana di Samudra Pasifik mencapai kedalaman sekitar 32.800 kaki.

Terumbu karang terletak di perairan yang hangat dan dangkal, dan sebagian besar terdiri dari karang, yang merupakan kombinasi dari ganggang dan polip hewan. Banyak ikan, bulu babi, invertebrata, mikroorganisme, dan makhluk hidup lainnya menghuni terumbu karang.

Muara adalah daerah di mana aliran air tawar atau sungai bertemu dengan lautan. Muara mendukung banyak jenis spesies, termasuk tiram, kepiting, unggas air dan makroflora seperti rumput laut dan rumput rawa.

Baca lebih lanjut tentang klasifikasi ekosistem laut.

Hewan dan Organisme Bioma Laut

Ekosistem laut dunia adalah rumah bagi berbagai spesies yang mencengangkan mulai dari fitoplankton mikroskopis dan zooplankton hingga mamalia terbesar yang pernah hidup di Bumi: paus biru seberat 200 ton. Hewan bioma laut mencakup beragam spesies ikan, termasuk flounder, mackerel, butterfish, dogfish berduri, cumi-cumi, monkfish, dan lain-lain. Banyak burung, seperti burung pantai, camar, burung dara, dan burung rawa, menyebut ekosistem laut sebagai rumahnya. Terumbu karang adalah rumah bagi beberapa keanekaragaman spesies laut terbesar di mana pun di planet ini.

Fitur dan Fakta Unik tentang Ekosistem Laut

Menurut Badan Perlindungan Lingkungan AS, ada ciri unik tentang ekosistem air asin yang memisahkannya dari ekosistem lain. Yaitu adanya senyawa terlarut – terutama garam dan klorin – di perairan laut. Senyawa terlarut memberi air laut rasa asin, mencegah lautan membeku dalam cuaca dingin dan mempengaruhi komposisi keseluruhan spesies di habitat tertentu.

Organisme seperti hewan bioma laut yang hidup di bioma air asin ini harus beradaptasi dengan variasi kadar garam sebagai akibat dari perubahan iklim dan pengaruh air tawar dari sungai, kali, dan muara. Di antara organisme yang telah mengembangkan kemampuan untuk beradaptasi dengan perubahan kadar garam adalah remis, kerang, dan teritip.

johnandersonphoto/iStock/GettyImages

Related Posts