Cara Mengidentifikasi Copperhead Vs. Ular Susu-



Mampu membedakan ular berbisa dari yang tidak berbisa adalah keterampilan penting dan menyelamatkan jiwa yang harus dimiliki di daerah di mana kedua jenis ular itu ada. Ular kepala tembaga (Agkistrodon contortrix) adalah ular berbisa yang ditemukan di Amerika Utara yang berisiko dibingungkan dengan ular susu yang tampak serupa dan tidak berbisa (Lampropeltis triangulum). Anda dapat menggunakan isyarat visual dan perilaku untuk membedakannya.

Lihat warnanya. Ular kepala tembaga biasanya berwarna cokelat pucat hingga merah muda kecokelatan yang menggelap di bagian tengah ular. Ular susu memiliki warna merah muda-merah yang lebih cerah.

Perhatikan pola skala. Ular kepala tembaga memiliki 10 hingga 18 garis silang (garis-garis) yang berwarna cokelat pucat hingga merah muda. Pita silang memiliki lebar sekitar dua sisik di tulang belakang tetapi bisa menjadi selebar enam hingga 10 sisik di sepanjang sisinya.

Ular susu memiliki sisik yang lebih mengkilap dan halus daripada kepala tembaga. Ular susu memiliki pita merah-hitam-kuning atau putih-hitam-merah bergantian.

Perhatikan ukurannya. Perkiraan dari jarak yang aman, karena mendekati ular yang belum Anda identifikasi bisa berbahaya. Copperhead biasanya memiliki panjang 20 hingga 37 inci, tetapi dapat tumbuh hingga setinggi tiga kaki. Copperhead biasanya memiliki tubuh kekar dengan kepala lebar.

Ular susu biasanya tumbuh sepanjang 20 hingga 60 inci dan secara signifikan lebih tipis dan lebih ramping daripada kepala tembaga.

Perhatikan lokasinya. Copperhead paling sering ditemukan di selatan dan barat daya di Amerika Serikat, tetapi juga diketahui ada di midwest dan sepanjang pantai Atlantik. Ular susu memiliki jangkauan yang lebih luas daripada kepala tembaga dan dapat ditemukan hampir di mana saja di sebelah timur pegunungan Rocky.

Perhatikan habitatnya. Copperhead menyukai hutan gugur dan hutan campuran. Ular susu dapat tumbuh subur di berbagai habitat dan menyukai habitat termasuk jenis pohon jarum dan gugur serta hutan kayu keras tropis, padang rumput, dan ladang pertanian.

Perhatikan perilakunya. Copperhead adalah ular sosial dan sering ditemukan berdekatan satu sama lain saat berjemur, pacaran, kawin, atau sarang. Laki-laki agresif selama musim kawin dan kadang-kadang terlihat bergulat satu sama lain ke tanah. Beberapa kepala tembaga terlihat di kolam dan sungai serta di dahan pohon yang menggantung rendah.

Ular susu adalah spesies nokturnal yang sering terlihat melintasi jalan pedesaan pada malam hari, bergerak di siang hari hanya untuk mencari perlindungan dari panas. Mereka biasanya terlihat di bawah tumpukan semak atau batang kayu yang membusuk. Ular susu adalah ular soliter yang membentuk kelompok hanya selama hibernasi.

  • Ular karang (spesies lain dari ular berbisa) memiliki pola warna yang sangat mirip dengan ular susu, kecuali dengan garis-garis melintang: beberapa orang mengingat perbedaannya dengan ungkapan, “Merah di atas kuning, rekan yang mematikan; Merah di atas hitam, kekurangan racun.”

Gambar wScottLoy/iStock/Getty

Related Posts