Hewan Apa yang Memiliki Duri Berduri?-



Sementara sebagian besar hewan ditutupi bulu, bulu, sisik atau cangkang, beberapa hewan memiliki duri berduri sebagai penutup terluarnya. Hewan berduri ini terutama menggunakan penutup tubuhnya sebagai bentuk pertahanan diri dari pemangsa. Banyak dari hewan ini hidup di alam liar, meskipun beberapa di antaranya, seperti landak, dapat hidup subur di lingkungan yang dijinakkan, seringkali sebagai hewan peliharaan.

Landak

Tubuh landak ditutupi hingga 30.000 duri tajam. Seekor hewan pengerat yang terkait dengan marmot, landak menggunakan penutup berduri untuk mengusir predator. Saat terancam serangan, landak biasanya menghentakkan kaki, menggoyangkan ekor, dan menggetarkan duri sebagai mekanisme pertahanan diri; namun, landak bukanlah hewan yang agresif, hidup terutama dari tumbuhan, buah-buahan, dan akar.

landak

Landak adalah mamalia berduri yang ditutupi duri berwarna coklat dan putih, meskipun kepalanya juga ditutupi rambut. Dengan cara melindungi dirinya dari pemangsa, landak menarik duri-durinya tegak atau mereduksi dirinya menjadi bola untuk menjaga agar perutnya yang rentan tidak terlihat oleh pemangsa. Meskipun landak terkadang disalahartikan sebagai landak, beberapa perbedaan yang paling mencolok antara lain warna, ukuran, dan panjang duri. Landak lebih kecil, memiliki warna putih kecoklatan, dan duri yang jauh lebih pendek.

Ikan buntal

Ikan buntal dinamai demikian karena caranya membengkak menjadi lebih dari dua kali lipat ukurannya untuk menjaga predator dan ancaman lainnya. Ikan ini menelan udara dan air untuk mengembang menjadi makhluk yang lebih bulat dan lebih besar; saat ini terjadi, duri tajam di kulitnya menjadi lebih tegak dan menonjol. Karena mulutnya yang tajam, ikan buntal bertahan hidup dengan memakan kepiting, kerang, bintang laut, dan bulu babi.

Kadal Armadillo

Kadal armadillo — jangan bingung dengan armadillo — memiliki penutup tubuh yang sangat keras dari sisik seperti duri. Ia memiliki lubang hidung yang sangat sensitif berbentuk seperti tabung, yang memungkinkannya merasakan makanan serta predator. Saat terancam, kadal armadillo meringkuk sehingga ekornya berlabuh di rahangnya dan area perutnya yang tidak terlindungi ditutupi oleh sisik berduri. Cara kadal ini mempertahankan diri mirip dengan cara armadillo mempertahankan diri dengan menggulung dirinya menjadi bola untuk perlindungan.

xtrekx/iStock/GettyImages

Related Posts